http://www.serunique.com/2013/02/yuk-kita-mengungkap-sisi-lain-dari-kecoa.html#ixzz2Nt6XpxKZAdalah makhluk yang saya maksud mungkin tidak ada yang tahu jika makhluk yang satu ini memiliki berbagai keunggulan unik yang tak dimiliki mahkluk lain.

Mahkluk ini diperkirakan sudah ada sejak 300 juta tahun yang lalu, bahkan sebelum Dinosaurus ada (Dinosaurus diperkirakan ada sekitar 65 juta tahun yang lalu). Ketika Dinosaurus musnah mahkluk satu ini tetap bertahan hidup, hingga kini. Para ahli bahkan memperkirakan, jika terjadi bencana atom di muka bumi, mahkluk ini kemungkinan dapat bertahan hidup. Mengejutkan bukan?? This Is Kecoa.

Sistem Motorik Pada Kecoa





Salah satu yang menarik perhatian para peneliti, adalah sistem saraf motorik kecoa. Sejak lama diketahui, binatang yang dianggap hina dan cuma menjadi pengganggu manusia itu, memiliki kecepatan reaksi amat mengagumkan, untuk meloloskan diri dari bahaya. Rahasianya terletak pada sistem saraf dan sistem gerak motorik kecoa. Serangga ini, dalam sejarah evolusinya yang panjang, mengembangkan dua sistem senso-motorik yang independen. Dalam arti, keduanya dapat berfungsi berbarengan, atau juga berfungsi masing-masing tanpa tergantung sistem yang lain.

Sistem senso-motorik yang pertama berada di bagian kepala, dengan dua antena yang berfungsi sebagai penala getaran. Dan yang kedua di bagian kaki belakang yang menerus ke bagian perut, dengan rambut-rambut halus, yang juga berfungsi serupa antena. Penelitian Prof. Christopher Comer, ahli saraf dari Universitas Illinois di Chicago AS, menunjukan kecepatan lari kecoa sebetulnya tidak mengagumkan, yakni hanya sekitar lima kilometer per jam. Tapi yang sangat mengagumkan, adalah kecepatan reaksi sistem senso-motoriknya dalam menanggapi rangsangan dari luar. Jika sistem penala getaran di kaki belakang atau antena di kepala mendapat rangsangan tiba-tiba, reaksinya terjadi hanya dalam waktu 15 sampai 20 milidetik. Atau lebih cepat dari kedipan mata, kecoa sudah lari dan menghilang di bawah lemari atau meja.

Bandingkan dengan kecepatan reaksi otak manusia, yang memerlukan waktu sekitar 200 milidetik, untuk menanggapi rangsangan dari luar. Dengan kecepatan reaksi terhadap rangsangan yang luar biasa ini, sudah mencukupi bagi kecoa yang memiliki kecepatan lari hanya lima kilometer per jam, untuk dapat melepaskan diri dari segala bahaya. Yang juga amat menarik, adalah dua sistem senso-motorik kecoa yang terpisah dan independen. Jika salah satu sistemnya disabot atau dimatikan, sistem yang lain masih tetap aktif dan berfungsi. Juga kecoa yang dipotong kepalanya, masih bereaksi secepat semula.

Berikut hal-hal yang bisa dilakukan kecoa yang mungkin belum anda ketahui :

kecoa tahan radiasi nuklir

Penelitian terakhir dari Iowa University, AS, menemukan bahwa kecoa tahan terhadap radiasi hingga 105.000rems ( manusia hanya tahan bila tekena radiasi kurang dari 800 rems )

Sel-sel kecoa membelah hanya pada saat siklus molting, sekitar sekali seminggu. Maka mereka bersifat sensitif pada radiasi hanya sekitar 48 jam, atau 1/4 minggu. Manusia memiliki darah dan immune stem-cell yang membelah secara konstan. Dengan radiasi bom nuklir, semua manusia akan mati, namun hanya 1/4 dari kecoa yang akan bertahan hidup.

Yang menarik, Mythbusters melakukan tes dan ternyata kecoa dapat hidup pada intensitas radiasi 10x yang dibutuhkan untuk membunuh manusia. Jadi..terjadi bencana atom atau serangan nuklir di muka Bumi, maka manusia yang akan musnah dan kecoa yang berkuasa.

Kecoa mampu hidup tanpa kepala

Kehebatan kecoa yg lain yaitu kecoa masih mampu bertahan hidup walau kepalanya sudah tidak ada. Ini karena kecoak gak perlu otak sebagai alat pengendali gerak tubuhnya, kecoa juga gak butuh kepala buat bernapas, dan kehilangan kepala juga gak membuat dia kehabisan darah. kehilangan kepala hanya menyebabkan kecoa kehilangan arah (karena sungut dan matanya terletak di kepala) dan tidak bisa makan yang menyebabkannya mati kelaparan dalam waktu hingga 30 hari setelah kepalanya terlepas

Kecoa tahan banting 

Kehebatan lainnya, kecoa termasuk spesies serangga "tahan pukul." Jika tidak sampai hancur atau remuk, kecoa bisa menahan benturan dan mampu bertahan hidup walau menderita luka. Memang mekanisme pertahanan akan merespons pukulan dengan gerakan diam seolah mati, tapi setelah itu ia akan melarikan diri. Ketahanan tubuhnya terhadap benturan disokong oleh lapisan pelindung di sekujur tubuhnya.
Kecoa membantu dalam bidang medis
Para ilmuwan di india yg sedang mengembangkan teknologi jantung buatan menggunakan jantung kecoak sebagai model, sebuah prototype yg dihasilkan mampu memberikan sebuah jantung buatan yang lebih murah dan lebih bisa diandalkan untuk dicangkok dibanding dengan jantung buatan yang sekarang ada.

Kunci utama jantung buatan tersebut berkaitan dengan sistem pernafasan kecoak yang sangat unik. Kecoak memiliki 13 bilik pemompa darah, sedang manusia hanya memiliki 4. Jika sebuah bilik jantung manusia tidak mampu memompa maka dia akan mendapatkan serangan jantung yang sangat fatal, tapi dengan jantung yang memiliki 13 bilik ini, jantung akan tetap mampu memompa meskipun 1 bilik mengalami kerusakan.

Jantung kecoak yang memiliki 13 bilik membuatnya mampu untuk tetap bertahan meskipun salah satunya mengalami kegagalan, tapi hal itu tidak bisa terjadi pada manusia.

Model yang mereka buat berbasis pada sistem kerja jantung kecoak, dimana mereka membuat mekanisme tekanan menjadi lebih terperinci. Jadi meskipun salah satu bilik gagal, orang yang menggunakan jantung ini masih bisa hidup.
Jantung buatan ini tidak menekan komponen lain (elemen pemompa) dan menggunakan tekanan yang rendah pada sel darah, ini kata Professor Sujoy Guha sang pemimpin tim penelitian.

10 orang anggota tim penelitian di Indian Institute of Technology (ITT) yang berada di barat Bengal ini menghabiskan hampir 3 tahun waktunya untuk mengembangkan jantung buatan ini dengan menggunakan bahan metal dan plastik.

Jantung buatan ini merupakan terobosan baru dan lebih maju dibandingkan dengan jantung buatan yang sekarang ada di pasaran, dimana pemompaan darah masih tergantung pada sebuah bilik. Ini adalah sebuah kemajuan tetapi merupakan satu hal yang rumit. Akan membutuhkan 3 tahun lagi untuk memasarkan produk ini.

Saat ini produk ini sedang diujicobakan ke binatang, memerlukan beberapa tahun untuk dicobakan ke manusia, kata Professor Sujoy Guha lagi. Diperkirakan harga jantung buatan ini bakal berkisar 100.000 rupee yang hampir sama dengan $2000. Ini 30 kali lebih murah dibandingkan jantung buatan yang ada dipasaran saat ini.

Kecoa mampu hidup di luar angkasa
Menurut Anatoly Grigoryev,seorang wakil presiden akademi ilmu pengetahuan rusia,” Kecoak mampu hidup selama 18 bulan di luar stasiun luar angkasa dan diperkirakan bisa hidup di planet yang dihuni oleh alien” Grigoryev mengambil sample penelitian kecoa-nya dari afrika. Kecoak dari afrika ini dipilih karena bisa hidup didaerah yang sangat ekstim,yaitu minus 150 derajat celcius(dingin banget) dan si kecoak ini juga bisa bertahan hidup dengan suhu yang panas sekitar 60 derajat celcius.


 
Penulis kitab Fadha’ilul Khamsah Minas Shihahis Sittah (jilid II, halaman 291-300), mengetengahkan suatu riwayat yang dikutip dari kitab Qishashul Anbiya. Riwayat tersebut berkaitan dengan tafsir ayat 10 Surah Al-Kahfi,


 إِذْ أَوَى الفِتْيَةُ إِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَا ءَاتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا "(Ingatlah) tatkala pemuda-pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua lalu mereka berdo'a: "Wahai Tuhan kami berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)" (QS al-Kahfi:10) Dengan panjang lebar kitab Qishashul Anbiya mulai dari halaman 566 meriwayatkan sebagai berikut:
Di kala Umar Ibnul Khattab memangku jabatan sebagai Amirul Mukminin, pernah datang kepadanya beberapa orang pendeta Yahudi. Mereka berkata kepada Khalifah: “Hai Khalifah Umar, anda adalah pemegang kekuasaan sesudah Muhammad dan sahabatnya, Abu Bakar. Kami hendak menanyakan beberapa masalah penting kepada anda. Jika anda dapat memberi jawaban kepada kami, barulah kami mau mengerti bahwa Islam merupakan agama yang benar dan Muhammad benar-benar seorang Nabi. Sebaliknya, jika anda tidak dapat memberi jawaban, berarti bahwa agama Islam itu bathil dan Muhammad bukan seorang Nabi.”
“Silahkan bertanya tentang apa saja yang kalian inginkan,” sahut Khalifah Umar.
“Jelaskan kepada kami tentang induk kunci (gembok) mengancing langit, apakah itu?” Tanya pendeta-pendeta itu, memulai pertanyaan-pertanyaannya. “Terangkan kepada kami tentang adanya sebuah kuburan yang berjalan bersama penghuninya, apakah itu? Tunjukkan kepada kami tentang suatu makhluk yang dapat memberi peringatan kepada bangsanya, tetapi ia bukan manusia dan bukan jin! Terangkan kepada kami tentang lima jenis makhluk yang dapat berjalan di permukaan bumi, tetapi makhluk-makhluk itu tidak dilahirkan dari kandungan ibu atau atau induknya! Beritahukan kepada kami apa yang dikatakan oleh burung puyuh (gemak) di saat ia sedang berkicau! Apakah yang dikatakan oleh ayam jantan di kala ia sedang berkokok! Apakah yang dikatakan oleh kuda di saat ia sedang meringkik? Apakah yang dikatakan oleh katak di waktu ia sedang bersuara? Apakah yang dikatakan oleh keledai di saat ia sedang meringkik? Apakah yang dikatakan oleh burung pipit pada waktu ia sedang berkicau?”
Khalifah Umar menundukkan kepala untuk berfikir sejenak, kemudian berkata: “Bagi Umar, jika ia menjawab ‘tidak tahu’ atas pertanyaan-pertanyaan yang memang tidak diketahui jawabannya, itu bukan suatu hal yang memalukan!”
Mendengar jawaban Khalifah Umar seperti itu, pendeta-pendeta Yahudi yang bertanya berdiri melonjak-lonjak kegirangan, sambil berkata: “Sekarang kami bersaksi bahwa Muhammad memang bukan seorang Nabi, dan agama Islam itu adalah bathil!”
Salman Al-Farisi yang saat itu hadir, segera bangkit dan berkata kepada pendeta-pendeta Yahudi itu: “Kalian tunggu sebentar!”
Ia cepat-cepat pergi ke rumah Ali bin Abi Thalib. Setelah bertemu, Salman berkata: “Ya Abal Hasan, selamatkanlah agama Islam!”
Imam Ali r.a. bingung, lalu bertanya: “Mengapa?”
Salman kemudian menceritakan apa yang sedang dihadapi oleh Khalifah Umar Ibnul Khattab. Imam Ali segera saja berangkat menuju ke rumah Khalifah Umar, berjalan lenggang memakai burdah (selembar kain penutup punggung atau leher) peninggalan Rasul Allah s.a.w. Ketika Umar melihat Ali bin Abi Thalib datang, ia bangun dari tempat duduk lalu buru-buru memeluknya, sambil berkata: “Ya Abal Hasan, tiap ada kesulitan besar, engkau selalu kupanggil!”
Setelah berhadap-hadapan dengan para pendeta yang sedang menunggu-nunggu jawaban itu, Ali bin Abi Thalib herkata: “Silakan kalian bertanya tentang apa saja yang kalian inginkan. Rasul Allah s.a.w. sudah mengajarku seribu macam ilmu, dan tiap jenis dari ilmu-ilmu itu mempunyai seribu macam cabang ilmu!”
Pendeta-pendeta Yahudi itu lalu mengulangi pertanyaan-pertanyaan mereka. Sebelum menjawab, Ali bin Abi Thalib berkata: “Aku ingin mengajukan suatu syarat kepada kalian, yaitu jika ternyata aku nanti sudah menjawab pertanyaan-pertanyaan kalian sesuai dengan yang ada di dalam Taurat, kalian supaya bersedia memeluk agama kami dan beriman!”
“Ya baik!” jawab mereka.
“Sekarang tanyakanlah satu demi satu,” kata Ali bin Abi Thalib.
Mereka mulai bertanya: “Apakah induk kunci (gembok) yang mengancing pintu-pintu langit?”
“Induk kunci itu,” jawab Ali bin Abi Thalib, “ialah syirik kepada Allah. Sebab semua hamba Allah, baik pria maupun wanita, jika ia bersyirik kepada Allah, amalnya tidak akan dapat naik sampai ke hadhirat Allah!”
Para pendeta Yahudi bertanya lagi: “Anak kunci apakah yang dapat membuka pintu-pintu langit?”
Ali bin Abi Thalib menjawab: “Anak kunci itu ialah kesaksian (syahadat) bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Rasul Allah!”
Para pendeta Yahudi itu saling pandang di antara mereka, sambil berkata: “Orang itu benar juga!” Mereka bertanya lebih lanjut: “Terangkanlah kepada kami tentang adanya sebuah kuburan yang dapat berjalan bersama penghuninya!”
“Kuburan itu ialah ikan hiu (hut) yang menelan Nabi Yunus putera Matta,” jawab Ali bin Abi Thalib. “Nabi Yunus as. dibawa keliling ketujuh samudera!”
Pendeta-pendeta itu meneruskan pertanyaannya lagi: “Jelaskan kepada kami tentang makhluk yang dapat memberi peringatan kepada bangsanya, tetapi makhluk itu bukan manusia dan bukan jin!”
Ali bin Abi Thalib menjawab: “Makhluk itu ialah semut Nabi Sulaiman putera Nabi Dawud alaihimas salam. Semut itu berkata kepada kaumnya: “Hai para semut, masuklah ke dalam tempat kediaman kalian, agar tidak diinjak-injak oleh Sulaiman dan pasukan-nya dalam keadaan mereka tidak sadar!”
Para pendeta Yahudi itu meneruskan pertanyaannya: “Beritahukan kepada kami tentang lima jenis makhluk yang berjalan di atas permukaan bumi, tetapi tidak satu pun di antara makhluk-makhluk itu yang dilahirkan dari kandungan ibunya atau induknya!”
Ali bin Abi Thalib menjawab: “Lima makhluk itu ialah, pertama, Adam. Kedua, Hawa. Ketiga, Unta Nabi Shaleh. Keempat, Domba Nabi Ibrahim. Kelima, Tongkat Nabi Musa (yang menjelma menjadi seekor ular).”
Dua di antara tiga orang pendeta Yahudi itu setelah mendengar jawaban-jawaban serta penjelasan yang diberikan oleh Imam Ali r.a. lalu mengatakan: “Kami bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Rasul Allah!”
Tetapi seorang pendeta lainnya, bangun berdiri sambil berkata kepada Ali bin Abi Thalib: “Hai Ali, hati teman-temanku sudah dihinggapi oleh sesuatu yang sama seperti iman dan keyakinan mengenai benarnya agama Islam. Sekarang masih ada satu hal lagi yang ingin kutanyakan kepada anda.”
“Tanyakanlah apa saja yang kau inginkan,” sahut Imam Ali.
“Coba terangkan kepadaku tentang sejumlah orang yang pada zaman dahulu sudah mati selama 309 tahun, kemudian dihidupkan kembali oleh Allah. Bagaimana hikayat tentang mereka itu?” Tanya pendeta tadi.
Ali bin Ali Thalib menjawab: “Hai pendeta Yahudi, mereka itu ialah para penghuni gua. Hikayat tentang mereka itu sudah dikisahkan oleh Allah s.w.t. kepada Rasul-Nya. Jika engkau mau, akan kubacakan kisah mereka itu.”
Pendeta Yahudi itu menyahut: “Aku sudah banyak mendengar tentang Qur’an kalian itu! Jika engkau memang benar-benar tahu, coba sebutkan nama-nama mereka, nama ayah-ayah mereka, nama kota mereka, nama raja mereka, nama anjing mereka, nama gunung serta gua mereka, dan semua kisah mereka dari awal sampai akhir!”
Ali bin Abi Thalib kemudian membetulkan duduknya, menekuk lutut ke depan perut, lalu ditopangnya dengan burdah yang diikatkan ke pinggang. Lalu ia berkata: “Hai saudara Yahudi, Muhammad Rasul Allah s.a.w. kekasihku telah menceritakan kepadaku, bahwa kisah itu terjadi di negeri Romawi, di sebuah kota bernama Aphesus, atau disebut juga dengan nama Tharsus. Tetapi nama kota itu pada zaman dahulu ialah Aphesus (Ephese). Baru setelah Islam datang, kota itu berubah nama menjadi Tharsus (Tarse, sekarang terletak di dalam wilayah Turki). Penduduk negeri itu dahulunya mempunyai seorang raja yang baik. Setelah raja itu meninggal dunia, berita kematiannya didengar oleh seorang raja Persia bernama Diqyanius. Ia seorang raja kafir yang amat congkak dan dzalim. Ia datang menyerbu negeri itu dengan kekuatan pasukannya, dan akhirnya berhasil menguasai kota Aphesus. Olehnya kota itu dijadikan ibukota kerajaan, lalu dibangunlah sebuah Istana.”
Baru sampai di situ, pendeta Yahudi yang bertanya itu berdiri, terus bertanya: “Jika engkau benar-benar tahu, coba terangkan kepadaku bentuk Istana itu, bagaimana serambi dan ruangan-ruangannya!”
Ali bin Abi Thalib menerangkan: “Hai saudara Yahudi, raja itu membangun istana yang sangat megah, terbuat dari batu marmar. Panjangnya satu farsakh (= kl 8 km) dan lebarnya pun satu farsakh. Pilar-pilarnya yang berjumlah seribu buah, semuanya terbuat dari emas, dan lampu-lampu yang berjumlah seribu buah, juga semuanya terbuat dari emas. Lampu-lampu itu bergelantungan pada rantai-rantai yang terbuat dari perak. Tiap malam apinya dinyalakan dengan sejenis minyak yang harum baunya. Di sebelah timur serambi dibuat lubang-lubang cahaya sebanyak seratus buah, demikian pula di sebelah baratnya. Sehingga matahari sejak mulai terbit sampai terbenam selalu dapat menerangi serambi. Raja itu pun membuat sebuah singgasana dari emas. Panjangnya 80 hasta dan lebarnya 40 hasta. Di sebelah kanannya tersedia 80 buah kursi, semuanya terbuat dari emas. Di situlah para hulubalang kerajaan duduk. Di sebelah kirinya juga disediakan 80 buah kursi terbuat dari emas, untuk duduk para pepatih dan penguasa-penguasa tinggi lainnya. Raja duduk di atas singgasana dengan mengenakan mahkota di atas kepala.”
Sampai di situ pendeta yang bersangkutan berdiri lagi sambil berkata: “Jika engkau benar-benar tahu, coba terangkan kepadaku dari apakah mahkota itu dibuat?”
“Hai saudara Yahudi,” kata Imam Ali menerangkan, “mahkota raja itu terbuat dari kepingan-kepingan emas, berkaki 9 buah, dan tiap kakinya bertaburan mutiara yang memantulkan cahaya laksana bintang-bintang menerangi kegelapan malam. Raja itu juga mempunyai 50 orang pelayan, terdiri dari anak-anak para hulubalang. Semuanya memakai selempang dan baju sutera berwarna merah. Celana mereka juga terbuat dari sutera berwarna hijau. Semuanya dihias dengan gelang-gelang kaki yang sangat indah. Masing-masing diberi tongkat terbuat dari emas. Mereka harus berdiri di belakang raja. Selain mereka, raja juga mengangkat 6 orang, terdiri dari anak-anak para cendekiawan, untuk dijadikan menteri-menteri atau pembantu-pembantunya. Raja tidak mengambil suatu keputusan apa pun tanpa berunding lehih dulu dengan mereka. Enam orang pembantu itu selalu berada di kanan kiri raja, tiga orang berdiri di sebelah kanan dan yang tiga orang lainnya berdiri di sebelah kiri.”
Pendeta yang bertanya itu berdiri lagi. Lalu berkata: “Hai Ali, jika yang kau katakan itu benar, coba sebutkan nama enam orang yang menjadi pembantu-pembantu raja itu!”
Menanggapi hal itu, Imam Ali r.a. menjawab: “Kekasihku Muhammad Rasul Allah s.a.w. menceritakan kepadaku, bahwa tiga orang yang berdiri di sebelah kanan raja, masing-masing bernama Tamlikha, Miksalmina, dan Mikhaslimina. Adapun tiga orang pembantu yang berdiri di sebelah kiri, masing-masing bernama Martelius, Casitius dan Sidemius. Raja selalu berunding dengan mereka mengenai segala urusan.
Tiap hari setelah raja duduk dalam serambi istana dikerumuni oleh semua hulubalang dan para punggawa, masuklah tiga orang pelayan menghadap raja. Seorang diantaranya membawa piala emas penuh berisi wewangian murni. Seorang lagi membawa piala perak penuh berisi air sari bunga. Sedang yang seorangnya lagi membawa seekor burung. Orang yang membawa burung ini kemudian mengeluarkan suara isyarat, lalu burung itu terbang di atas piala yang berisi air sari bunga. Burung itu berkecimpung di dalamnya dan setelah itu ia mengibas-ngibaskan sayap serta bulunya, sampai sari-bunga itu habis dipercikkan ke semua tempat sekitarnya.
Kemudian si pembawa burung tadi mengeluarkan suara isyarat lagi. Burung itu terbang pula. Lalu hinggap di atas piala yang berisi wewangian murni. Sambil berkecimpung di dalamnya, burung itu mengibas-ngibaskan sayap dan bulunya, sampai wewangian murni yang ada dalam piala itu habis dipercikkan ke tempat sekitarnya. Pembawa burung itu memberi isyarat suara lagi. Burung itu lalu terbang dan hinggap di atas mahkota raja, sambil membentangkan kedua sayap yang harum semerbak di atas kepala raja.
Demikianlah raja itu berada di atas singgasana kekuasaan selama tiga puluh tahun. Selama itu ia tidak pernah diserang penyakit apa pun, tidak pernah merasa pusing kepala, sakit perut, demam, berliur, berludah atau pun beringus. Setelah sang raja merasa diri sedemikian kuat dan sehat, ia mulai congkak, durhaka dan dzalim. Ia mengaku-aku diri sebagai “tuhan” dan tidak mau lagi mengakui adanya Allah s.w.t.
Raja itu kemudian memanggil orang-orang terkemuka dari rakyatnya. Barang siapa yang taat dan patuh kepadanya, diberi pakaian dan berbagai macam hadiah lainnya. Tetapi barang siapa yang tidak mau taat atau tidak bersedia mengikuti kemauannya, ia akan segera dibunuh. Oleh sebab itu semua orang terpaksa mengiakan kemauannya. Dalam masa yang cukup lama, semua orang patuh kepada raja itu, sampai ia disembah dan dipuja. Mereka tidak lagi memuja dan menyembah Allah s.w.t.
Pada suatu hari perayaan ulang-tahunnya, raja sedang duduk di atas singgasana mengenakan mahkota di atas kepala, tiba-tiba masuklah seorang hulubalang memberi tahu, bahwa ada balatentara asing masuk menyerbu ke dalam wilayah kerajaannya, dengan maksud hendak melancarkan peperangan terhadap raja. Demikian sedih dan bingungnya raja itu, sampai tanpa disadari mahkota yang sedang dipakainya jatuh dari kepala. Kemudian raja itu sendiri jatuh terpelanting dari atas singgasana. Salah seorang pembantu yang berdiri di sebelah kanan –seorang cerdas yang bernama Tamlikha– memperhatikan keadaan sang raja dengan sepenuh fikiran. Ia berfikir, lalu berkata di dalam hati: “Kalau Diqyanius itu benar-benar tuhan sebagaimana menurut pengakuannya, tentu ia tidak akan sedih, tidak tidur, tidak buang air kecil atau pun air besar. Itu semua bukanlah sifat-sifat Tuhan.”
Enam orang pembantu raja itu tiap hari selalu mengadakan pertemuan di tempat salah seorang dari mereka secara bergiliran. Pada satu hari tibalah giliran Tamlikha menerima kunjungan lima orang temannya. Mereka berkumpul di rumah Tamlikha untuk makan dan minum, tetapi Tamlikha sendiri tidak ikut makan dan minum. Teman-temannya bertanya: “Hai Tamlikha, mengapa engkau tidak mau makan dan tidak mau minum?”
“Teman-teman,” sahut Tamlikha, “hatiku sedang dirisaukan oleh sesuatu yang membuatku tidak ingin makan dan tidak ingin minum, juga tidak ingin tidur.”
Teman-temannya mengejar: “Apakah yang merisaukan hatimu, hai Tamlikha?”
“Sudah lama aku memikirkan soal langit,” ujar Tamlikha menjelaskan. “Aku lalu bertanya pada diriku sendiri: ’siapakah yang mengangkatnya ke atas sebagai atap yang senantiasa aman dan terpelihara, tanpa gantungan dari atas dan tanpa tiang yang menopangnya dari bawah? Siapakah yang menjalankan matahari dan bulan di langit itu? Siapakah yang menghias langit itu dengan bintang-bintang bertaburan?’ Kemudian kupikirkan juga bumi ini: ‘Siapakah yang membentang dan menghamparkan-nya di cakrawala? Siapakah yang menahannya dengan gunung-gunung raksasa agar tidak goyah, tidak goncang dan tidak miring?’ Aku juga lama sekali memikirkan diriku sendiri: ‘Siapakah yang mengeluarkan aku sebagai bayi dari perut ibuku? Siapakah yang memelihara hidupku dan memberi makan kepadaku? Semuanya itu pasti ada yang membuat, dan sudah tentu bukan Diqyanius’…”
Teman-teman Tamlikha lalu bertekuk lutut di hadapannya. Dua kaki Tamlikha diciumi sambil berkata: “Hai Tamlikha dalam hati kami sekarang terasa sesuatu seperti yang ada di dalam hatimu. Oleh karena itu, baiklah engkau tunjukkan jalan keluar bagi kita semua!”
“Saudara-saudara,” jawab Tamlikha, “baik aku maupun kalian tidak menemukan akal selain harus lari meninggalkan raja yang dzalim itu, pergi kepada Raja pencipta langit dan bumi!”
“Kami setuju dengan pendapatmu,” sahut teman-temannya.
Tamlikha lalu berdiri, terus beranjak pergi untuk menjual buah kurma, dan akhirnya berhasil mendapat uang sebanyak 3 dirham. Uang itu kemudian diselipkan dalam kantong baju. Lalu berangkat berkendaraan kuda bersama-sama dengan lima orang temannya.
Setelah berjalan 3 mil jauhnya dari kota, Tamlikha berkata kepada teman-temannya: “Saudara-saudara, kita sekarang sudah terlepas dari raja dunia dan dari kekuasaannya. Sekarang turunlah kalian dari kuda dan marilah kita berjalan kaki. Mudah-mudahan Allah akan memudahkan urusan kita serta memberikan jalan keluar.”
Mereka turun dari kudanya masing-masing. Lalu berjalan kaki sejauh 7 farsakh, sampai kaki mereka bengkak berdarah karena tidak biasa berjalan kaki sejauh itu.
Tiba-tiba datanglah seorang penggembala menyambut mereka. Kepada penggembala itu mereka bertanya: “Hai penggembala, apakah engkau mempunyai air minum atau susu?”
“Aku mempunyai semua yang kalian inginkan,” sahut penggembala itu. “Tetapi kulihat wajah kalian semuanya seperti kaum bangsawan. Aku menduga kalian itu pasti melarikan diri. Coba beritahukan kepadaku bagaimana cerita perjalanan kalian itu!”
“Ah…, susahnya orang ini,” jawab mereka. “Kami sudah memeluk suatu agama, kami tidak boleh berdusta. Apakah kami akan selamat jika kami mengatakan yang sebenarnya?”
“Ya,” jawab penggembala itu.
Tamlikha dan teman-temannya lalu menceritakan semua yang terjadi pada diri mereka. Mendengar cerita mereka, penggembala itu segera bertekuk lutut di depan mereka, dan sambil menciumi kaki mereka, ia berkata: “Dalam hatiku sekarang terasa sesuatu seperti yang ada dalam hati kalian. Kalian berhenti sajalah dahulu di sini. Aku hendak mengembalikan kambing-kambing itu kepada pemiliknya. Nanti aku akan segera kembali lagi kepada kalian.”
Tamlikha bersama teman-temannya berhenti. Penggembala itu segera pergi untuk mengembalikan kambing-kambing gembalaannya. Tak lama kemudian ia datang lagi berjalan kaki, diikuti oleh seekor anjing miliknya.”
Waktu cerita Imam Ali sampai di situ, pendeta Yahudi yang bertanya melonjak berdiri lagi sambil berkata: “Hai Ali, jika engkau benar-benar tahu, coba sebutkan apakah warna anjing itu dan siapakah namanya?”
“Hai saudara Yahudi,” kata Ali bin Abi Thalib memberitahukan, “kekasihku Muhammad Rasul Allah s.a.w. menceritakan kepadaku, bahwa anjing itu berwarna kehitam-hitaman dan bernama Qithmir. Ketika enam orang pelarian itu melihat seekor anjing, masing-masing saling berkata kepada temannya: kita khawatir kalau-kalau anjing itu nantinya akan membongkar rahasia kita! Mereka minta kepada penggembala supaya anjing itu dihalau saja dengan batu.
Anjing itu melihat kepada Tamlikha dan teman-temannya, lalu duduk di atas dua kaki belakang, menggeliat, dan mengucapkan kata-kata dengan lancar dan jelas sekali: “Hai orang-orang, mengapa kalian hendak mengusirku, padahal aku ini bersaksi tiada tuhan selain Allah, tak ada sekutu apa pun bagi-Nya. Biarlah aku menjaga kalian dari musuh, dan dengan berbuat demikian aku mendekatkan diriku kepada Allah s.w.t.”
Anjing itu akhirnya dibiarkan saja. Mereka lalu pergi. Penggembala tadi mengajak mereka naik ke sebuah bukit. Lalu bersama mereka mendekati sebuah gua.”
Pendeta Yahudi yang menanyakan kisah itu, bangun lagi dari tempat duduknya sambil berkata: “Apakah nama gunung itu dan apakah nama gua itu?!”
Imam Ali menjelaskan: “Gunung itu bernama Naglus dan nama gua itu ialah Washid, atau di sebut juga dengan nama Kheram!”
Ali bin Abi Thalib meneruskan ceritanya: secara tiba-tiba di depan gua itu tumbuh pepohonan berbuah dan memancur mata-air deras sekali. Mereka makan buah-buahan dan minum air yang tersedia di tempat itu. Setelah tiba waktu malam, mereka masuk berlindung di dalam gua. Sedang anjing yang sejak tadi mengikuti mereka, berjaga-jaga ndeprok sambil menjulurkan dua kaki depan untuk menghalang-halangi pintu gua. Kemudian Allah s.w.t. memerintahkan Malaikat maut supaya mencabut nyawa mereka. Kepada masing-masing orang dari mereka Allah s.w.t. mewakilkan dua Malaikat untuk membalik-balik tubuh mereka dari kanan ke kiri. Allah lalu memerintahkan matahari supaya pada saat terbit condong memancarkan sinarnya ke dalam gua dari arah kanan, dan pada saat hampir terbenam supaya sinarnya mulai meninggalkan mereka dari arah kiri.Suatu ketika waktu raja Diqyanius baru saja selesai berpesta ia bertanya tentang enam orang pembantunya. Ia mendapat jawaban, bahwa mereka itu melarikan diri. Raja Diqyanius sangat gusar. Bersama 80.000 pasukan berkuda ia cepat-cepat berangkat menyelusuri jejak enam orang pembantu yang melarikan diri. Ia naik ke atas bukit, kemudian mendekati gua. Ia melihat enam orang pembantunya yang melarikan diri itu sedang tidur berbaring di dalam gua. Ia tidak ragu-ragu dan memastikan bahwa enam orang itu benar-benar sedang tidur.
Kepada para pengikutnya ia berkata: “Kalau aku hendak menghukum mereka, tidak akan kujatuhkan hukuman yang lebih berat dari perbuatan mereka yang telah menyiksa diri mereka sendiri di dalam gua. Panggillah tukang-tukang batu supaya mereka segera datang ke mari!”
Setelah tukang-tukang batu itu tiba, mereka diperintahkan menutup rapat pintu gua dengan batu-batu dan jish (bahan semacam semen). Selesai dikerjakan, raja berkata kepada para pengikutnya: “Katakanlah kepada mereka yang ada di dalam gua, kalau benar-benar mereka itu tidak berdusta supaya minta tolong kepada Tuhan mereka yang ada di langit, agar mereka dikeluarkan dari tempat itu.”
Dalam guha tertutup rapat itu, mereka tinggal selama 309 tahun.
Setelah masa yang amat panjang itu lampau, Allah s.w.t. mengembalikan lagi nyawa mereka. Pada saat matahari sudah mulai memancarkan sinar, mereka merasa seakan-akan baru bangun dari tidurnya masing-masing. Yang seorang berkata kepada yang lainnya: “Malam tadi kami lupa beribadah kepada Allah, mari kita pergi ke mataair!”
Setelah mereka berada di luar gua, tiba-tiba mereka lihat mataair itu sudah mengering kembali dan pepohonan yang ada pun sudah menjadi kering semuanya. Allah s.w.t. membuat mereka mulai merasa lapar. Mereka saling bertanya: “Siapakah di antara kita ini yang sanggup dan bersedia berangkat ke kota membawa uang untuk bisa niendapatkan makanan? Tetapi yang akan pergi ke kota nanti supaya hati-hati benar, jangan sampai membeli makanan yang dimasak dengan lemak-babi.”
Tamlikha kemudian berkata: “Hai saudara-saudara, aku sajalah yang berangkat untuk mendapatkan makanan. Tetapi, hai penggembala, berikanlah bajumu kepadaku dan ambillah bajuku ini!”
Setelah Tamlikha memakai baju penggembala, ia berangkat menuju ke kota. Sepanjang jalan ia melewati tempat-tempat yang sama sekali belum pernah dikenalnya, melalui jalan-jalan yang belum pernah diketahui. Setibanya dekat pintu gerbang kota, ia melihat bendera hijau berkibar di angkasa bertuliskan: “Tiada Tuhan selain Allah dan Isa adalah Roh Allah.”
Tamlikha berhenti sejenak memandang bendera itu sambil mengusap-usap mata, lalu berkata seorang diri: “Kusangka aku ini masih tidur!” Setelah agak lama memandang dan mengamat-amati bendera, ia meneruskan perjalanan memasuki kota. Dilihatnya banyak orang sedang membaca Injil. Ia berpapasan dengan orang-orang yang belum pernah dikenal. Setibanya di sebuah pasar ia bertanya kepada seorang penjaja roti: “Hai tukang roti, apakah nama kota kalian ini?”
“Aphesus,” sahut penjual roti itu.
“Siapakah nama raja kalian?” tanya Tamlikha lagi. “Abdurrahman,” jawab penjual roti.
“Kalau yang kaukatakan itu benar,” kata Tamlikha, “urusanku ini sungguh aneh sekali! Ambillah uang ini dan berilah makanan kepadaku!”
Melihat uang itu, penjual roti keheran-heranan. Karena uang yang dibawa Tamlikha itu uang zaman lampau, yang ukurannya lebih besar dan lebih berat.
Pendeta Yahudi yang bertanya itu kemudian berdiri lagi, lalu berkata kepada Ali bin Abi Thalib: “Hai Ali, kalau benar-benar engkau mengetahui, coba terangkan kepadaku berapa nilai uang lama itu dibanding dengan uang baru!”
Imam Ali menerangkan: “Kekasihku Muhammad Rasul Allah s.a.w. menceritakan kepadaku, bahwa uang yang dibawa oleh Tamlikha dibanding dengan uang baru, ialah tiap dirham lama sama dengan sepuluh dan dua pertiga dirham baru!”
Imam Ali kemudian melanjutkan ceritanya: Penjual Roti lalu berkata kepada Tamlikha: “Aduhai, alangkah beruntungnya aku! Rupanya engkau baru menemukan harta karun! Berikan sisa uang itu kepadaku! Kalau tidak, engkau akan kuhadapkan kepada raja!”
“Aku tidak menemukan harta karun,” sangkal Tamlikha. “Uang ini kudapat tiga hari yang lalu dari hasil penjualan buah kurma seharga tiga dirham! Aku kemudian meninggalkan kota karena orang-orang semuanya menyembah Diqyanius!”
Penjual roti itu marah. Lalu berkata: “Apakah setelah engkau menemukan harta karun masih juga tidak rela menyerahkan sisa uangmu itu kepadaku? Lagi pula engkau telah menyebut-nyebut seorang raja durhaka yang mengaku diri sebagai tuhan, padahal raja itu sudah mati lebih dari 300 tahun yang silam! Apakah dengan begitu engkau hendak memperolok-olok aku?”
Tamlikha lalu ditangkap. Kemudian dibawa pergi menghadap raja. Raja yang baru ini seorang yang dapat berfikir dan bersikap adil. Raja bertanya kepada orang-orang yang membawa Tamlikha: “Bagaimana cerita tentang orang ini?”
“Dia menemukan harta karun,” jawab orang-orang yang membawanya.
Kepada Tamlikha, raja berkata: “Engkau tak perlu takut! Nabi Isa a.s. memerintahkan supaya kami hanya memungut seperlima saja dari harta karun itu. Serahkanlah yang seperlima itu kepadaku, dan selanjutnya engkau akan selamat.”
Tamlikha menjawab: “Baginda, aku sama sekali tidak menemukan harta karun! Aku adalah penduduk kota ini!”
Raja bertanya sambil keheran-heranan: “Engkau penduduk kota ini?”
“Ya. Benar,” sahut Tamlikha.
“Adakah orang yang kau kenal?” tanya raja lagi.
“Ya, ada,” jawab Tamlikha.
“Coba sebutkan siapa namanya,” perintah raja.
Tamlikha menyebut nama-nama kurang lebih 1000 orang, tetapi tak ada satu nama pun yang dikenal oleh raja atau oleh orang lain yang hadir mendengarkan. Mereka berkata: “Ah…, semua itu bukan nama orang-orang yang hidup di zaman kita sekarang. Tetapi, apakah engkau mempunyai rumah di kota ini?”
“Ya, tuanku,” jawab Tamlikha. “Utuslah seorang menyertai aku!”
Raja kemudian memerintahkan beberapa orang menyertai Tamlikha pergi. Oleh Tamlikha mereka diajak menuju ke sebuah rumah yang paling tinggi di kota itu. Setibanya di sana, Tamlikha berkata kepada orang yang mengantarkan: “Inilah rumahku!”
Pintu rumah itu lalu diketuk. Keluarlah seorang lelaki yang sudah sangat lanjut usia. Sepasang alis di bawah keningnya sudah sedemikian putih dan mengkerut hampir menutupi mata karena sudah terlampau tua. Ia terperanjat ketakutan, lalu bertanya kepada orang-orang yang datang: “Kalian ada perlu apa?”
Utusan raja yang menyertai Tamlikha menyahut: “Orang muda ini mengaku rumah ini adalah rumahnya!”
Orang tua itu marah, memandang kepada Tamlikha. Sambil mengamat-amati ia bertanya: “Siapa namamu?”
“Aku Tamlikha anak Filistin!”
Orang tua itu lalu berkata: “Coba ulangi lagi!”
Tamlikha menyebut lagi namanya. Tiba-tiba orang tua itu bertekuk lutut di depan kaki Tamlikha sambil berucap: “Ini adalah datukku! Demi Allah, ia salah seorang di antara orang-orang yang melarikan diri dari Diqyanius, raja durhaka.” Kemudian diteruskannya dengan suara haru: “Ia lari berlindung kepada Yang Maha Perkasa, Pencipta langit dan bumi. Nabi kita, Isa as., dahulu telah memberitahukan kisah mereka kepada kita dan mengatakan bahwa mereka itu akan hidup kembali!”
Peristiwa yang terjadi di rumah orang tua itu kemudian di laporkan kepada raja. Dengan menunggang kuda, raja segera datang menuju ke tempat Tamlikha yang sedang berada di rumah orang tua tadi. Setelah melihat Tamlikha, raja segera turun dari kuda. Oleh raja Tamlikha diangkat ke atas pundak, sedangkan orang banyak beramai-ramai menciumi tangan dan kaki Tamlikha sambil bertanya-tanya: “Hai Tamlikha, bagaimana keadaan teman-temanmu?”
Kepada mereka Tamlikha memberi tahu, bahwa semua temannya masih berada di dalam gua.
“Pada masa itu kota Aphesus diurus oleh dua orang bangsawan istana. Seorang beragama Islam dan seorang lainnya lagi beragama Nasrani. Dua orang bangsawan itu bersama pengikutnya masing-masing pergi membawa Tamlikha menuju ke gua,” demikian Imam Ali melanjutkan ceritanya.
Teman-teman Tamlikha semuanya masih berada di dalam gua itu. Setibanya dekat gua, Tamlikha berkata kepada dua orang bangsawan dan para pengikut mereka: “Aku khawatir kalau sampai teman-temanku mendengar suara tapak kuda, atau gemerincingnya senjata. Mereka pasti menduga Diqyanius datang dan mereka bakal mati semua. Oleh karena itu kalian berhenti saja di sini. Biarlah aku sendiri yang akan menemui dan memberitahu mereka!”
Semua berhenti menunggu dan Tamlikha masuk seorang diri ke dalam gua. Melihat Tamlikha datang, teman-temannya berdiri kegirangan, dan Tamlikha dipeluknya kuat-kuat. Kepada Tamlikha mereka berkata: “Puji dan syukur bagi Allah yang telah menyelamatkan dirimu dari Diqyanius!”
Tamlikha menukas: “Ada urusan apa dengan Diqyanius? Tahukah kalian, sudah berapa lamakah kalian tinggal di sini?”
“Kami tinggal sehari atau beberapa hari saja,” jawab mereka.
“Tidak!” sangkal Tamlikha. “Kalian sudah tinggal di sini selama 309 tahun! Diqyanius sudah lama meninggal dunia! Generasi demi generasi sudah lewat silih berganti, dan penduduk kota itu sudah beriman kepada Allah yang Maha Agung! Mereka sekarang datang untuk bertemu dengan kalian!”
Teman-teman Tamlikha menyahut: “Hai Tamlikha, apakah engkau hendak menjadikan kami ini orang-orang yang menggemparkan seluruh jagad?”
“Lantas apa yang kalian inginkan?” Tamlikha balik bertanya.
“Angkatlah tanganmu ke atas dan kami pun akan berbuat seperti itu juga,” jawab mereka.
Mereka bertujuh semua mengangkat tangan ke atas, kemudian berdoa: “Ya Allah, dengan kebenaran yang telah Kau perlihatkan kepada kami tentang keanehan-keanehan yang kami alami sekarang ini, cabutlah kembali nyawa kami tanpa sepengetahuan orang lain!”
Allah s.w.t. mengabulkan permohonan mereka. Lalu memerintahkan Malaikat maut mencabut kembali nyawa mereka. Kemudian Allah s.w.t. melenyapkan pintu gua tanpa bekas. Dua orang bangsawan yang menunggu-nunggu segera maju mendekati gua, berputar-putar selama tujuh hari untuk mencari-cari pintunya, tetapi tanpa hasil. Tak dapat ditemukan lubang atau jalan masuk lainnya ke dalam gua. Pada saat itu dua orang bangsawan tadi menjadi yakin tentang betapa hebatnya kekuasaan Allah s.w.t. Dua orang bangsawan itu memandang semua peristiwa yang dialami oleh para penghuni gua, sebagai peringatan yang diperlihatkan Allah kepada mereka.
Bangsawan yang beragama Islam lalu berkata: “Mereka mati dalam keadaan memeluk agamaku! Akan kudirikan sebuah tempat ibadah di pintu guha itu.”
Sedang bangsawan yang beragama Nasrani berkata pula: “Mereka mati dalam keadaan memeluk agamaku! Akan kudirikan sebuah biara di pintu gua itu.”
Dua orang bangsawan itu bertengkar, dan setelah melalui pertikaian senjata, akhirnya bangsawan Nasrani terkalahkan oleh bangsawan yang beragama Islam. Dengan terjadinya peristiwa tersebut, maka Allah berfirman, yang artinya: “Orang-orang yang telah memenangkan urusan mereka berkata: ‘Kami hendak mendirikan sebuah rumah peribadatan di atas mereka’…” (S. Al Kahfi: 21).
Sampai di situ Imam Ali bin Abi Thalib berhenti menceritakan kisah para penghuni gua. Kemudian berkata kepada pendeta Yahudi yang menanyakan kisah itu: “Itulah, hai Yahudi, apa yang telah terjadi dalam kisah mereka. Demi Allah, sekarang aku hendak bertanya kepadamu, apakah semua yang kuceritakan itu sesuai dengan apa yang tercantum dalam Taurat kalian?”
Pendeta Yahudi itu menjawab: “Ya Abal Hasan, engkau tidak menambah dan tidak mengurangi, walau satu huruf pun! Sekarang engkau jangan menyebut diriku sebagai orang Yahudi, sebab aku telah bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba Allah serta Rasul-Nya. Aku pun bersaksi juga, bahwa engkau orang yang paling berilmu di kalangan ummat ini!”
Demikianlah hikayat tentang para penghuni gua (Ashhabul Kahfi), kutipan dari kitab Qishasul Anbiya yang tercantum dalam kitab Fadha ‘ilul Khamsah Minas Shihahis Sittah, tulisan As Sayyid Murtadha Al Huseiniy Al Faruz Aabaad, dalam menunjukkan banyaknya ilmu pengetahuan yang diperoleh Imam Ali bin Abi Thalib dari Rasul Allah s.a.w.



 

Ini aku copy-paste catatan yang dibuat temanku dalam menanggapi rumor bahwa es krim Magnum dari W*lls mengandung unsur babi.
Aku jamin, temanku ini tidak bekerja untuk W*lls.
Dia hanya geli dan heran bahwa semua unsur berinisial E adalah positif mengandung babi.

Rumor ini bermula dengan catatan yang menyebutkan bahwa semua makanan yang mengandung unsur senyawa kimia yang berkode E adalah positif mengandung babi.
Termasuk juga Magnum, yang katanya mengandung senyawa kimia berkode E.


Catatan: yang diketik Italics adalah sumber asal, sedangkan sanggahan temanku diketik dengan biasa..

Ayo dinikmati catatan ini, sambil makan es krim Magnum




======================================================================================================================================





E-numbers dan Informasi yang Tidak Boleh Ditelan Begitu Saja
by Aryo Budi P on Friday, February 19, 2010 at 12:32am

==============================

Perhatian!

Dibutuhkan pengetahuan Kimia setingkat SMU atau lebih tinggi untuk memahami keseluruhan info yang hendak saya sampaikan dalam notes ini.

==============================



Menanggapi note tentang keraguan halal dan haram beberapa senyawa yang hanya ketahuan nomornya buatan Dr. Anjad Khan yang diteruskan ke saya oleh saudari Ann Fauziana, saya sekali lagi terpaksa berdecak kepada aktivisme salah sasaran para saudara-saudari sesama Muslim saya ini. Betapa tidak? Note yang tidak akurat itu telah tersebar bersama informasi tidak akurat pula. Tujuannya baik memang, agar publik waspada, tapi bila materi tersebut tidak dicek kebenarannya tentu malah lebih berbahaya bagi kalangan awam.



Saya tidak akan mengutip banyak dari note induk di sini, hanya substansi yang ilmunya saya kuasai. Silahkan dibenarkan bila ada informasi dari saya yang salah.



...Karena itu, saya mohon kepada sesama muslim dimana pun, untuk memeriksa secara seksama bahan2 produk yang akan kita konsumsi dan mencocokannya dengan daftar kode E-CODES, berikut ini karena produk dengan kode-kode di bawah ini, positif mengandung lemak babi :



E100, E110, E120, E-140, E141, E153, E210, E213, E214, E216, E234, E252,E270, E280, E325, E326, E327, E337, E422, E430, E431, E432, E433, E434, E435, E436, E440, E470, E471, E472, E473, E474, E475, E476, E477, E478, E481, E482,E483, E491, E492, E493, E494, E495, E542, E570, E572, E631, E635, E904.





Pertama-tama, kita perlu mengenal apa arti nomor di belakang huruf E besar itu. Menurut artikel wikipedia ini, E-numbers adalah kode yang ditetapkan Codex Alimentarius untuk zat-zat tambahan makanan. Kode angka itu mempunyai arti:



100 - 199: Pewarna makanan

200 - 299: Pengawet

300 - 399: Antioksidan dan pengatur keasaman

400 - 499: Pengental, penstabil, dan pengemulsi

500 - 599: Agen anti-penggumpalan dan pengatur pH

600 - 699: Penambah rasa

700 - 799: Antibiotika

900 - 999: Lain-lain (lilin, pelapis sintetik, aditif tepung, gas pengawet, pemanis, penimbul busa)

1100 - 1599: Zat aditif lainnya yang tidak bisa digolongkan pada golongan di atas



Dalam golongan-golongan tersebut dapat dilihat klasifikasi lebih lanjut berdasarkan sifat-sifat dan bahan aditif makanan yang bersangkutan.



Masih bersama saya sejauh ini? Baik. Setelah kita mengetahui bahan-bahan berkode-E ini, bisa kita mulai proses eliminasi menurut nomor-nomor kode yang dicantumkan di artikel tersebut. Kata kunci yang digunakan di sini (dan yang diributkan di note asal) adalah "lemak" dan "asam lemak". Mari kita mulai dari senyawa-senyawa E1xx.



E100: Curcumin

E110: Sunset Yellow FCF

E120: Cochineal, Asam Carminic, Carmine, Natural Red 4

E140: Klorofil

E141: Senyawa tembaga dari Klorofil

E153: Carbon Black



Mulai terlihat keanehan info tersebut? Tepat. Curcumin diekstrak dari temulawak, Sunset Yellow adalah turunan batu bara (azo), senyawa-senyawa E120 semuanya merupakan ekstraksi dari serangga Cochineal (Ordo Homoptera, Superfamili Coccoidea), Klorofil ada di sebagian besar dari bagian tumbuhan yang berwarna hijau, dan Carbon Black dibuat dengan membakar bahan nabati atau tulang. Perlu diketahui juga (Alhamdulillah, belajar ki-das dan biokim euy!) bahwa proses ekstraksi dari bahan-bahan nabati biasanya menggunakan alkohol atau pelarut organik lainnya, yang saya haqul yakin tidak ada hubungannya dengan babi dan barang haram lainnya. Well, Alkohol memang haram karena memabukkan, namun alkohol industri haram karena alasan lain: membahayakan.



Keberatan saya pada golongan ini mungkin hanya pada E153... Carbon Black yang didapatkan dari pembakaran tulang babi/anjing/binatang yang disembelih selain atas nama Allah/bangkai sudah tentu haram. Saya menyerahkan kesimpulan saya bahwa bahan yang perlu diwaspadai di sini (diluar dugaan saya) adalah E153, walaupun saya cukup yakin senyawa setara E153 yang diproduksi di Indonesia aman dari cemaran bahan haram. Selain itu... Carbon Black adalah agensia karsinogenik dan aslinya pewarna ban, masa masih mau dimakan? ;)



Masih mengikuti? You should be ;) Mari kita lanjutkan ke senyawa-senyawa golongan E2xx.



E210: Asam benzoat

E213: Kalsium Benzoat

E214: Ethylparaben (etil para-hidroksibenzoat)

E216: Propylparaben (propil para-hydroksibenzoat)

E234: Nisin

E252: Kalium Nitrat (Saltpeter)

E270: Asam Laktat

E280: Asam Propionat



Empat senyawa pertama semuanya adalah turunan benzoat, yang dibuat dengan mereaksikan oksigen dengan toluena. Nisin didapatkan dari fermentasi susu atau dekstrosa oleh bakteri Lactococcus lactis. Kalium nitrat... well, dahulu kalium nitrat diproduksi dengan mengekstraksi dari guano (kotoran burung), namun sekarang sudah seluruhnya diproduksi dengan proses Haber-Bosch yang menggunakan nitrogen dan oksigen dari udara (ditambahkan kalium, tentunya, karena proses Haber-Bosch sendiri hanya menghasilkan nitrat). Asam laktat diproduksi massal dengan fermentasi bakteri Lactobacillus, sedang asam propionat diproduksi dengan proses hidrokarboksilasi etilen gas alam dengan bantuan nikel karbonil sebagai katalis. Menurut saya semua proses ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan lemak babi... well, kecuali saudara-saudari mau mencoba mendongkel pendapat saya tentang proses pembuatan E234 dan E270 dengan 'dalil MSG' (enzim haram yang tidak bercampur dengan substrat membuat seluruh produk menjadi haram)? Saya persilahkan ;)



Perhentian berikutnya~ para senyawa E3xx.



E325: Natrium Laktat

E326: Kalium Laktat

E327: Kalsium Laktat

E337: Kalium Natrium Tartrat



Hmm, tenang sebelum badai. Natrium, kalium, dan kalsium laktat? Ketiganya adalah turunan asam laktat yang dibuat dengan menetralkan asam laktat dengan unsur yang diinginkan (natrium, kalium, atau kalsium)... voila! Garam laktat! Untuk Kalium Natrium Tartrat, zat ini dibuat dengan memanaskan kalium bitartrat dan natrium karbonat bersama-sama lalu menyaringnya selagi panas lalu dikeringkan. No sir, no pok there... kecuali, tentu, 'dalil MSG' berkata lain.





Gentlemen...

*sunglasses*

I think we have entered the storm.

[thewho]YYEEEEEEAAAAAAAAH[/thewho]




*ehem* Maafkan sisi kreatif saya. Sampai mana kita tadi? Ah, ya. Jantung tornado. Golongan E4xx. Sedikit dipisah-pisah untuk kenyamanan membaca.

Feanor's comment: temanku ini sedang meniru Horatio Caine, protagonis serial CSI: Miami Lanjuttt.....


E422: Gliserol



Oh ho, air panas mulai dituang! Gliserol dapat dimurnikan dari produk sampingan transesterifikasi biodiesel, namun lebih banyak didapatkan dari produk sampingan (sedih ya, gliserol?) reaksi penyabunan/saponifikasi lemak hewani dan nabati. Di sini saya menyerahkan kesimpulan kembali untuk kemungkinan haram gliserol.



E430: Polioksietena (8) stearat

E431: Polioksietena (40) stearat

E432: Polioksietena (20) sorbitan monolaurat (polysorbate 20)

E433: Polioksietena (20) sorbitan monooleat (polysorbate 80)

E434: Polioksietena (20) sorbitan monopalmitat (polysorbate 40)

E435: Polioksietena (20) sorbitan monostearat (polysorbate 60)

E436: Polioksietena (20) sorbitan tristearat (polysorbate 65)



Woah, cukup banyak yang perlu diperiksa di sini... tidak. Cukup mudah untuk membedakan asal dari senyawa-senyawa itu. Caranya, lihat kata paling terakhir dari nama formal mereka. Bila ada unsur stearat, maka sebagian besar asalnya adalah reaksi saponifikasi/penyabunan lemak hewan yang mungkin haram. Bila ada unsur oleat, palmitat, dan laurat, maka asalnya adalah reaksi penyabunan minyak nabati (palmitat dan laurat berasal dari minyak kelapa sawit; oleat berasal dari minyak zaitun, kacang tanah, wijen, anggur, dsb) yang dapat dipastikan halal. Kesimpulannya di sini? E432, E433, dan E434 dapat dipastikan halal, sedangkan E430, E431, E435, dan E436 ada kemungkinan haram.



E440: Pektin



Pektin, yang diekstrak dari kulit jeruk dan sisa apel untuk jus dengan cara perendaman bahan dengan asam panas lalu presipitasi dengan etanol atau isopropanol, dapat dipastikan halal. Kecuali tentu, ada orang ceroboh yang mencampurkan minyak babi ke dalamnya. Tapi dengan melakukan hal itu ia menurunkan mutu pektinnya, dan membuat pektin tersebut tidak lulus standar mutu. Oh, teori konspirasinya! ;)



E470: Garam-garam asam lemak:

470 - Al, Ca, Na, Mg, K dan/atau NH4

470a - K, Na, dan/atau Ca

470b - Mg



Sekali lagi, cukup mudah untuk membedakan asal dari senyawa-senyawa itu. Caranya, lihat kata paling terakhir dari nama formal mereka. Bila ada unsur stearat, maka sebagian besar asalnya adalah reaksi saponifikasi/penyabunan lemak hewan yang mungkin haram. Bila ada unsur oleat, palmitat, dan laurat, maka asalnya adalah reaksi penyabunan minyak nabati (palmitat dan laurat berasal dari minyak kelapa sawit; oleat berasal dari minyak zaitun, kacang tanah, wijen, anggur, dsb) yang dapat dipastikan halal.



E471: Asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

E472: Ester asam lemak

472a - Ester asetat dari asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

472b - Ester laktat dari asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

472c - Ester sitrat dari asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

472d - Ester tartrat dari asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

472e - Ester tartrat monoasetil dan diasetil dari asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

472f - Campuran ester asetat dan ester tartrat dari asam lemak dengan bentuk monogliserida dan digliserida

472g - Monogliserida tersuksinilasi



Oh yeah! Di sini inti permasalahan note mbak Ann bermula. Jawaban untuk persoalan ini pun ternyata cukup sederhana, karena asal asam lemaknya masih bisa diketahui. Caranya masih seperti tadi, lihat kata paling terakhir dari nama formal mereka. Bila ada unsur stearat, maka sebagian besar asalnya adalah reaksi saponifikasi/penyabunan lemak hewan yang mungkin haram. Bila ada unsur oleat, palmitat, dan laurat, maka asalnya adalah reaksi penyabunan minyak nabati (palmitat dan laurat berasal dari minyak kelapa sawit; oleat berasal dari minyak zaitun, kacang tanah, wijen, anggur, dsb) yang dapat dipastikan halal. Untuk gliserida bisa mengikuti dugaan pada gliserol.



E473: Ester sukrosa asam lemak

E474: Sukrogliserida

E475: Ester poligliserol asam lemak

E476: Poligliserol polirisinoleat

E477: Ester propana-1, 2-diol dari asam lemak, dan ester propilen glikol dari asam lemak

E478: Ester asam lemak terlaktilasi dari gliserol dan propana-1



Gempuran asam-asam lemak belum berakhir, saudara-saudari! Cara mengenalinya masih sama kok (saya tidak mau mengulangi deja vu lebih banyak dari ini XD). Stearat dan gliserida/gliserol, ada kemungkinan haram. Oleat, laurat, atau palmitat, hampir pasti halal.



E481: Natrium stearoyl laktilat

E482: Kalsium stearoyl laktilat

E483: Stearil tartrat



Hmm. Tiga bersaudara turunan stearat ini ada kemungkinan haram, menurut pengenalan sederhana yang dari tadi saya pakai. Sedikit warna yang menguatkan premis dari note saudari Ann, no?



E491: Sorbitan monostearate

E492: Sorbitan tristearate

E493: Sorbitan monolaurate

E494: Sorbitan monooleate

E495: Sorbitan monopalmitate



Akhirnya, kita sampai di penghujung golongan E4xx, yaitu golongan sorbitan atau Span. Dari sini terlihat lagi, kunci pengenalan sederhana berdasarkan makna nama yang tadi dipakai masih berlaku. Dua turunan stearat ada kemungkinan haram, sementara sisanya yang laurat, oleat, dan palmitat? Rapi jali halalnya.



Dengan badai asam lemak yang baru lewat, apa perjalanan kita selesai sampai di sini? Belum. Mari kita bungkus dengan enam senyawa penutup.



E542: Fosfat tulang

E570: Asam stearat

E572: Magnesium stearat, kalsium stearat

E631: Dinatrium Inosinat

E635: Dinatrium ribonukleotida ujung-5'

E904: Shellac



Fosfat tulang, tentu diekstrak dari tulang-belulang, dan ada kemungkinan haram. Idem ditto dengan dua turunan stearat di bawahnya, berdasarkan reputasi stearat yang ada kemungkinan haram. Yang menarik adalah dua senyawa dinatrium di bawahnya... keduanya dipakai sebagai pelengkap MSG dalam menghadirkan rasa gurih/umami pada makanan. Dinatrium inosinat diketahui terdapat secara alami pada daging babi, namun... yang dipakai dalam industri makanan sebagai aditif (yang mahal! LOL) diproduksi dengan menggunakan bakteri yang telah direkayasa gennya. Menurut saya cukup untuk mengatakannya halal. Dinatrium ribonukleotida ujung-5' sendiri adalah campuran dari dinatrium inosinat dan dinatrium guanilat, yang diproduksi dari ikan. Hmm, menurut saya halal. Terakhir Shellac, bahan pengilat yang lazim untuk permen dan coklat... bahan ini, sama seperti Cochineal, adalah ekstrak serangga yang, sejauh pengetahuan saya, halal.



Kesimpulannya? Banyak dari senyawa-senyawa ini yang ada kemungkinan haramnya, namun banyak pula yang sebenarnya hanya 'korban tidak berdosa'. Shellac, Cochineal, Curcumin, senyawa-senyawa benzoat, senyawa-senyawa laktat... banyak yang hanya 'kena catut' di note saudari Ann sebelumnya. Mudah-mudahan dengan 'pelurusan' ini, masalahnya menjadi lebih jelas.



Namun setelah sejauh ini, pertanyaan lain mengemuka: Apakah semua cara identifikasi ini praktis untuk kehidupan sehari-hari? Jawabannya TIDAK. Mengapa? Karena dalam E-Numbers ini semuanya sulit dipastikan. Asam stearat memang komponen yang paling banyak dijumpai dalam lemak hewan, pembuatannya pun dari lemak hewan yang boleh dicurigai ada babinya, namun juga terdapat dalam lemak tumbuhan. Asam oleat dan palmitat, misalnya, juga terdapat dalam lemak hewan. Siapa yang tahu produk E472 itu datang dari lemak hewan atau tumbuhan? Apa semuanya mau dipayungi dengan payung su'udzan hanya karena mereka orang Eropa, 'penipu-penipu' yang tidak seiman dengan umat Islam? Semua condong pada yang subhat.



Selain itu, dalam tulisan doktor-yang-sekarang-saya-ragukan-gelar-doktornya-itu yang disitir saudari Ann itu juga menyebutkan bahwa penjualan produk-produk turunan lemak hewan dari Eropa pada negara-negara Islam mencapai 75% pendapatan mereka. Apakah betul pangsa produk turunan lemak hewan Eropa pada negara-negara dengan mayoritas penduduk Islam mencapai 75% pendapatan mereka semua? Ke mana pendapatan dari penjualan ke Meksiko, Brazil, dan negara-negara Amerika Latin lainnya, apakah sebegitu kecilnya? Bagaimana dengan India, Cina, dan Jepang, ekonomi-ekonomi kuat Asia yang mungkin ikut pula mengimpor? Akal sehat saya kok tidak mendukung kemungkinan itu... bagaimanapun negara-negara kaya seperti Oman, UAE, dan Brunei yang kuat mengimpor sabun eksklusif dari Eropa secara berkala tentunya jumlahnya tidak sebanyak negeri yang memproduksi sabun sendiri dengan bahan-bahan dalam negeri yang lebih murah (atau bahkan yang mandi tidak pakai sabun atau tidak mandi sekalian). Sintesis bahan-bahan oleat, palmitat, dan laurat pada prinsipnya cukup mudah; kita hanya perlu memisahkan gugus (umumnya tri-) gliserida dan asam lemaknya saja. Sesederhana itu. Mengherankan bila Indonesia atau Malaysia sebagai dua produsen minyak kelapa sawit terbesar di dunia tidak punya pabrik pengolahan ketiga asam lemak itu. Or is it? The mystery...



Jadi, bagaimana baiknya? Hindarilah yang ada kemungkinan haramnya, namun jangan paranoid. Baik untuk berhati-hati terhadap kopi BintangDuit (baca: Starbucks) yang, disamping mahal, juga katanya mengandung E472 yang ada kemungkinan haramnya, namun apakah bijak untuk menghindar sama sekali dari permen coklat yang terbuat dari mentega coklat asli dan 'hanya' mengandung E904 dan E120? Tentu tidak bukan? Yah, kecuali anda senang ber-su'udzan/buruk sangka ria pada nomor-nomor E ini ;)
 
MISTERI TEMBOK YA'JUJ MA'JUJ

Category: Other
“Mereka berkata; “Hai Dzulkarnain, sesungguhnya Ya-juj dan Ma-juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka ?”

QS. Al-Anbiya: 96

“Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya-juj dan Ma-juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (Hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata); “Aduhai celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang zhalim.”

Ya-juj dan Ma-juj dalam Hadits

Dari Zainab Binti Jahsh -isteri Nabi SAW, berkata;
“Nabi SAW bangun dari tidurnya dengan wajah memerah, kemudian bersabda; “Tiada Tuhan selain Allah, celakalah bagi Arab dari kejahatan yang telah dekat pada hari kiamat, (yaitu) Telah dibukanya penutup Ya-juj dan Ma-juj seperti ini !” beliau melingkarkan jari tangannya. (Dalam riwayat lain tangannya membentuk isyarat 70 atau 90), Aku bertanya; “Ya Rasulullah SAW, apakah kita akan dihancurkan walaupun ada orang-orang shalih ?” Beliau menjawab; “Ya, Jika banyak kejelekan.”
(HR. Ahmad, Al-Bukhari dan Muslim)

Jenis dan Asal Usul Ya-juj dan Ma-juj dalam QS. Al-Kahfi : 94

Ya-juj dan Ma-juj menurut ahli lughah ada yang menyebut isim musytaq (memiliki akar kata dari bhs. Arab) berasal dari AJAJA AN-NAR artinya jilatan api. Atau dari AL-AJJAH (bercampur/sangat panas), al-Ajju (cepat bermusuhan), Al-Ijajah (air yang memancar keras) dengan wazan MAF’UL dan YAF’UL / FA’UL. Menurut Abu Hatim, Ma-juj berasal dari MAJA yaitu kekacauan. Ma-juj berasal dari Mu-juj yaitu Malaja. Namun, menurut pendapat yang shahih, Ya-juj dan Ma-juj bukan isim musytaq tapi merupakan isim ‘Ajam dan Laqab (julukan).
Para ulama sepakat, bahwa Ya-juj dan Ma-juj termasuk spesies manusia. Mereka berbeda dalam menentukan siapa nenek moyangnya. Ada yang menyebutkan dari sulbi Adam AS dan Hawa atau dari Adam AS saja. Ada pula yang menyebut dari sulbi Nabi Nuh AS dari keturunan Syis/At-Turk menurut hadits Ibnu Katsir. Sebagaimana dijelaskan dalam tarikh, Nabi Nuh AS mempunyai tiga anak, Sam, Ham, Syis/At-Turk. Ada lagi yang menyebut keturunan dari Yafuts Bin Nuh. Menurut Al-Maraghi, Ya-juj dan Ma-juj berasal dari satu ayah yaitu Turk, Ya-juj adalah At-Tatar (Tartar) dan Ma-juj adalah Al-Maghul (Mongol), namun keterangan ini tidak kuat. Mereka tinggal di Asia bagian Timur dan menguasai dari Tibet, China sampai Turkistan Barat dan Tamujin.

Mereka dikenal sebagai Jengis Khan (berarti Raja Dunia) pada abad ke-7 H di Asia Tengah dan menaklukan Cina Timur. Ditaklukan oleh Quthbuddin Bin Armilan dari Raja Khuwarizmi yang diteruskan oleh anaknya Aqthay. “Batu” anak saudaranya menukar dengan negara Rusia tahun 723 H dan menghancurkan Babilon dan Hongaria. Kemudian digantikan Jaluk dan dijajah Romawi dengan menggantikan anak saudaranya Manju, diganti saudaranya Kilay yang menaklukan Cina. Saudaranya Hulako menundukan negara Islam dan menjatuhkan Bagdad pada masa daulah Abasia ketika dipimpin Khalifah Al-Mu’tashim Billah pertengahan abad ke-7 H / 656 H.

Ya-juj dan Ma-juj adalah kaum yang banyak keturunannya.Menurut mitos, mereka tidak mati sebelum melihat seribu anak lelakinya membawa senjata. Mereka taat pada peraturan masyarakat, adab dan pemimpinnya. Ada yang menyebut mereka berperawakan sangat tinggi sampai beberapa meter dan ada yang sangat pendek sampai beberapa centimeter. Konon, telinga mereka panjang, tapi ini tidak berdasar.

Pada QS. Al-Kahfi:94, Ya-juj dan Ma-juj adalah kaum yang kasar dan biadab. Jika mereka melewati perkampungan, membabad semua yang menghalangi dan merusak atau bila perlu membunuh penduduk. Karenya, ketika Dzulkarnain datang, mereka minta dibuatkan benteng agar mereka tidak dapat menembus dan mengusik ketenangan penduduk.

Siapakah Dzulkarnain ? Menurut versi Barat, Dzulkarnain adalah Iskandar Bin Philips Al-Maqduny Al-Yunany (orang Mecedonia, Yunani). Ia berkuasa selama 330 tahun. Membangun Iskandariah dan murid Aristoteles. Memerangi Persia dan menikahi puterinya. Mengadakan ekspansi ke India dan menaklukan Mesir. Menurut Asy-Syaukany, pendapat di atas sulit diterima, karena hal ini mengisyaratkan ia seorang kafir dan filosof. Sedangkan al-Quran menyebutkan; “Kami (Allah) mengokohkannya di bumi dan Kami memberikan kepadanya sebab segala sesuatu.” Menurut sejarawan muslim Dzulkarnain adalah julukan Abu Karb Al-Himyari atau Abu Bakar Bin Ifraiqisy dari daulah Al-Jumairiyah (115 SM - 552 M.).
Kerajaannya disebut At-Tababi’ah. Dijuluki Dzulkarnain (Pemilik dua tanduk), karena kekuasaannya yang sangat luas, mulai ujung tanduk matahari di Barat sampai Timur. Menurut Ibnu Abbas, ia adalah seorang raja yang shalih.

Ia seorang pengembara dan ketika sampai di antara dua gunung antara Armenia dan Azzarbaijan. Atas permintaan penduduk, Dzulkarnain membangun benteng. Para arkeolog menemukan benteng tersebut pada awal abad ke-15 M, di belakang Jeihun dalam ekspedisi Balkh dan disebut sebagai “Babul Hadid” (Pintu Besi) di dekat Tarmidz. Timurleng pernah melewatinya, juga Syah Rukh dan ilmuwan German Slade Verger. Arkeolog Spanyol Klapigeo pada tahun 1403 H. Pernah diutus oleh Raja Qisythalah di Andalus ke sana dan bertamu pada Timurleng. “Babul Hadid” adalah jalan penghubung antara Samarqindi dan India.

BENARKAH TEMBOK CINA ADALAH TEMBOK Zulkarnain ?

Banyak orang menyangka itulah tembok yang dibuat oleh Zulkarnain dalam surat Al Kahfi. Dan yang disebut Ya’juj dan Ma’juj adalah bangsa Mongol dari Utara yang merusak dan menghancurkan negeri-negeri yang mereka taklukkan. Mari kita cermati kelanjutan surat Al Kahfi ayat 95-98 tentang itu.
Zulkarnain memenuhi permintaan penduduk setempat untuk membuatkan tembok pembatas. Dia meminta bijih besi dicurahkan ke lembah antara dua bukit. Lalu minta api dinyalakan sampai besi mencair. Maka jadilah tembok logam yang licin tidak bisa dipanjat.
Ada tiga hal yang berbeda antara Tembok Cina dan Tembok Zulkarnain. Pertama, tembok Cina terbuat dari batu-batu besar yang disusun, bukan dari besi. Kedua, tembok itu dibangun bertahap selama ratusan tahun oleh raja-raja Dinasti Han, Ming, dst. Sambung-menyambung. Ketiga, dalam Al Kahfi ayat 86, ketika bertemu dengan suatu kaum di Barat, Allah berfirman,

“Wahai Zulkarnain, terserah padamu apakah akan engkau siksa kaum itu atau engkau berikan kebaikan pada mereka.” Artinya, Zulkarnain mendapat wahyu langsung dari Tuhan, sedangkan raja-raja Cina itu tidak. Maka jelaslah bahwa tembok Cina bukan yang dimaksud dalam surat Al Kahfi. Jadi di manakan tembok Zulkarnain?


BEBERAPA PENELITIAN TEMBOK YA’JUJ

Abdullah Yusuf Ali dalam tafsir The Holy Qur’an menulis bahwa di distrik Hissar, Uzbekistan, 240 km di sebelah tenggara Bukhara, ada celah sempit di antara gunung-gunung batu. Letaknya di jalur utama antara Turkestan ke India dengan ordinat 38oN dan 67oE. Tempat itu kini bernama buzghol-khana dalam bahasa Turki, tetapi dulu nama Arabnya adalah bab al hadid. Orang Persia menyebutnya dar-i-ahani. Orang Cina menamakannya tie-men-kuan. Semuanya bermakna pintu gerbang besi.

Hiouen Tsiang, seorang pengembara Cina pernah melewati pintu berlapis besi itu dalam perjalanannya ke India di abad ke-7. Tidak jauh dari sana ada danau yang dinamakan Iskandar Kul. Di tahun 842 Khalifah Bani Abbasiyah, al-Watsiq, mengutus sebuah tim ekspedisi ke gerbang besi tadi. Mereka masih mendapati gerbang di antara gunung selebar 137 m dengan kolom besar di kiri kanan terbuat dari balok-balok besi yang dicor dengan cairan tembaga, tempat bergantung daun pintu raksasa. Persis seperti bunyi surat Al Kahfi. Pada Perang Dunia II, konon Winston Churchill, pemimpin Inggris, mengenali gerbang besi itu.


Apa pun tentang keberadaan dinding penutup tersebut, ia memang terbukti ada sampai sekarang di Azerbaijan dan Armenia. Tepatnya ada di perunungan yang sangat tinggi dan sangat keras. Ia berdiri tegak seolah-olah diapit oleh dua buah tembok yang sangat tinggi. Tempat itu tercantum pada peta-peta Islam mahupun Rusia, terletak di republik Georgia.
Al-Syarif al-Idrisi menegaskan hal itu melalui riwayat penelitian yang dilakukan Sallam, staf peneliti pada masa Khalifah al-Watsiq Billah (Abbasiah). Konon, Al-Watsiq pernah bermimpi tembok penghalang yang dibangun Iskandar Dzul Qarnain untuk memenjarakan Ya’juj-Ma’juj terbuka.

Mimpi itu mendorong Khalifah untuk mengetahui perihal tembok itu saat itu, juga lokasi pastinya. Al-Watsiq menginstruksikan kepada Sallam untuk mencari tahu tentang tembok itu. Saat itu sallam ditemani 50 orang. Penelitian tersebut memakan biaya besar. Tersebut dalam Nuzhat al-Musytaq, buku geografi, karya al-Idrisi, Al-Watsiq mengeluarkan biaya 5000 dinar untuk penelitian ini.

Rombongan Sallam berangkat ke Armenia. Di situ ia menemui Ishaq bin Ismail, penguasa Armenia. Dari Armenia ia berangkat lagi ke arah utara ke daerah-daerah Rusia. Ia membawa surat dari Ishaq ke penguasa Sarir, lalu ke Raja Lan, lalu ke penguasa Faylan (nama-nama daerah ini tidak dikenal sekarang). Penguasa Faylan mengutus lima penunjuk jalan untuk membantu Sallam sampai ke pegunungan Ya’juj-Ma’juj.
27 hari Sallam mengarungi puing-puing daerah Basjarat. Ia kemudian tiba di sebuah daerah luas bertanah hitam berbau tidak enak. Selama 10 hari, Sallam melewati daerah yang menyesakkan itu. Ia kemudian tiba di wilayah berantakan, tak berpenghuni. Penunjuk jalan mengatakan kepada Sallam bahwa daerah itu adalah daerah yang dihancurkan oleh Ya’juj-Ma’juj tempo dulu. Selama 6 hari, berjalan menuju daerah benteng. Daerah itu berpenghuni dan berada di balik gunung tempat Ya’juj-Ma’juj berada.
Sallam kemudian pergi menuju pegunungan Ya’juj-Ma’juj. Di situ ia melihat pegunungan yang terpisah lembah. Luas lembah sekitar 150 meter. Lembah ini ditutup tembok berpintu besi sekitar 50 meter.

Dalam Nuzhat al-Musytaq, gambaran Sallam tentang tembok dan pintu besi itu disebutkan dengan sangat detail (Anda yang ingin tahu bentuk detailnya, silakan baca: Muzhat al-Musytaq fi Ikhtiraq al-Afaq, karya al-Syarif al-Idrisi, hal. 934 -938).

Al-Idrisi juga menceritakan bahwa menurut cerita Sallam penduduk di sekitar pegunungan biasanya memukul kunci pintu besi 3 kali dalam sehari. Setelah itu mereka menempelkan telinganya ke pintu untuk mendengarkan reaksi dari dalam pintu. Ternyata, mereka mendengar gema teriakan dari dalam. Hal itu menunjukkan bahwa di dalam pintu betul-betul ada makhluk jenis manusia yang konon Ya’juj-Ma’juj itu.

Ya’juj-Ma’juj sendiri, menurut penuturan al-Syarif al-Idrisi dalam Nuzhat al-Musytaq, adalah dua suku keturunan Sam bin Nuh. Mereka sering mengganggu, menyerbu, membunuh, suku-suku lain. Mereka pembuat onar, dan sering menghancurkan suatu daerah. Masyarakat mengadukan kelakuan suku Ya’juj dan Ma’juj kepada Iskandar Dzul Qarnain, Raja Macedonia. Iskandar kemudian menggiring (mengusir) mereka ke sebuah pegunungan, lalu menutupnya dengan tembok dan pintu besi.

Menjelang Kiamat nanti, pintu itu akan jebol. Mereka keluar dan membuat onar dunia, sampai turunnya Nabi Isa al-Masih.

Dalam Nuzhat al-Musytaq, al-Syarif al-Idrisi juga menuturkan bahwa Sallam pernah bertanya kepada penduduk sekitar pegunungan, apakah ada yang pernah melihat Ya’juj-Ma’juj. Mereka mengaku pernah melihat gerombolan orang di atas tembok penutup. Lalu angin badai bertiup melemparkan mereka. Penduduk di situ melihat tubuh mereka sangat kecil. Setelah itu, Sallam pulang melalui Taraz (Kazakhtan), kemudian Samarkand (Uzbekistan), lalu kota Ray (Iran), dan kembali ke istana al-Watsiq di Surra Man Ra’a, Iraq. Ia kemudian menceritakan dengan detail hasil penelitiannya kepada Khalifah.
Kalau menurut penuturan Ibnu Bathuthah dalam kitab Rahlat Ibn Bathuthah pegunungan Ya’juj-Ma’juj berada sekitar perjalanan 6 hari dari Cina. Penuturan ini tidak bertentangan dengan al-Syarif al-Idrisi. Soalnya di sebelah Barat Laut Cina adalah daerah-daerah Rusia.
 
This is your new blog post. Click here and start typing, or drag in elements from the top bar.
 
_Masih ingat beberapa tahun yang lalu dimana salah satu institusi pendidikan di Bandung memperingatkan mengenai adanya tanaman berbahaya yang tumbuh di sekeliling kota? Pemda bergerak cepat dengan melokalisir tanaman-tanaman tersebut, dan dimusnahkan sekiranya berada di tempat-tempat keramaian utamanya anak-anak. Setelah sekian millenium melalui trial and error, manusia dan binatang telah memilah-milah mana tanaman yang aman, mana yang berbahaya, atau mana yang berada di antaranya. Untunglah, berbagai metoda dalam memilih dan memasak makanan membuatnya menjadi aman untuk konsumsi sehari-hari. Tapi mungkin Anda akan tekejut jika Anda baru sadar bahwa ada beberapa tanaman yang benar-benar sangat berbahaya tumbuh di sekitar kita, bahkan kadang ditaruh di pot dan diletakkan di meja kita?
_Kebanyakan tanaman diketahui mengandung sekian jumlah racun (seperti alkaloids) untuk mekanisme pertahanan diri. Oke, mari kita lihat tanaman-tanaman apa saja yang tergolong sangat berbahaya dan sebenarnya tidak layak berada halaman rumah kita apalagi di atas meja kita.

Castor Bean (Biji Kasturi)

_Anda mungkin Anda akan terkejut jika mengetahui bahwa kandungan di dalam biji kesturi (castor bean) merupakan racun tanaman paling mematikan di muka bumi. Sebenarnya, sebiji kecil kesturi cukup untuk membunuh seorang dewasa hanya dalam beberapa menit saja. Sedangkan minyak kesturi aman digunakan (tapi tidak untuk dimakan) karena senyawa racunnya yang dikenal sebagai ricin telah dihilangkan.

Rosary Pea (Kacang Polong Rosary)

_Lihat sosoknya, rosary pea memang kelihatan tanaman yang manis dan aman-aman saja, tapi kenyataannya dia adalah salah satu tanaman yang paling berbahaya di dunia. Bijinya mengandung lectin khusus yang disebut abrin. Biji ini gampang dikenali karena warna merah yang membungkusnya dan ada sebuah noda hitam. Abrin, yang membunuh dengan membuat ribosomes tidak berfungsi, adalah salah satu racun fatal di dunia. Setelah masuk dalam tubuh, akan menyebabkan demam, mual, mengeluarkan busa, disfungsi gula darah dan juga kejang-kejang, lalu menyerang ginjal, kamdung kemih, pendarahan retina, dan luka dalam yang menyebar.

Angel’s trumpet (terompet malaikat)
_Racun Angel’s trumpet adalah sejenis hallucinogen (penyebab halusinasi - alias mabok lagiii... -red) yang seharusnya tidak digunakan untuk iseng karena bisa fatal akibatnya. Di wikipedia dijelaskan sbb: "Kandungan aktifnya adalah atropine, hyoscyamine dan scopolamine yang diklasifikasikan sebagai zat penghilang kesadaran atau anticholinergics. Resiko yang tinggi jika terjadi overdosis dibuktikan dengan laporan pasien yang dirawat di rumah sakit dan juga yang meninggal karena menggunakannya untuk iseng."

Choke cherry
_Chokecherry, atau cherry liar, adalah tanaman Amerika Utara yang diketahui mempunyai banyak bunga-bunga putih kecil. Buahnya kecil dan tidak bisa dimakan. Batang kayu tanaman ini dan daun-daunnya penuh dengan hydrocyanic acid, yang berakibat fatal jika dikonsumsi. Racunnya menginfeksi sistem pernapasan dan mengakibatkan sesak napas seperti tercekik.

Nightshade
_Tanaman ini juga dikenal sebagai cherry setan, cherry hitam, great morel, dan belladona, semua bagian nightsade beracun. Mengandung atropin, alkaloid mematikan, siapa saja yang terinfeksi sedikit saja akan segera menyadari mereka telah kehilangan suaranya. Masalah pernapasan dan kejang-kejang kemudian akan mengikutinya. Tanaman ini menjadi masalah karena buahnya yang sangat manis dan menarik hati anak-anak. Anehnya, kuda, burung, domba, dan babi seperti kebal terhadap efek racun nightsade ini. Racun nighsade dapt diobati dengan zat emetic (pendorong muntah) jika dilakukan dengan segera. Konon racun tanaman ini pernah digunakan untuk melumpuhkan musuh ketika tentara kerajaan Macbeth meracuni pasukan Danes denga menjamu mereka dengan anggur dari sejenis buah manis.

Silahkan periksa jika dari tanaman-tanaman ini ada di pekarang rumah Anda. Lebih baik singkirkan saja daripada menimbulkan masalah. Mungkin masih banyak lagi tanaman-tanaman beracun yang belum dicantumkan disini, tapi lebih baik kita berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan dimana dengan cara memasak yang benar akan turut mencegah dari keracunan makanan. Contohnya, tahukah Anda kalau singkong (ketela kayu) itu harus benar-benar direbus atau digoreng samapai matang benar untuk menghilangkan senyawa racunnya, yang dari jenis sianida?
 


Greenpeace berusaha untuk menyebarkan pesan bahwa tenaga nuklir akan mempertaruhkan hidup

dan lingkungan kita gara-gara industriawan yang rakus, pemerintah yang sok tahu, dan masyarakat

yang tak peduli.

Greenpeace itu apa sih?

GREENPEACE adalah sebuah organisasi yang bermula dari sekelompok kecil orang yang

memutuskan untuk bersama-sama memprotes pengujian nuklir di Amchitka, lepas pantai bagian barat

Alaska. Setelah itu mereka melanjutkankan untuk membentuk GREENPEACE dan kemudian

melakukan kampanye dengan mengutamakan isu lingkungan. Salah satu prinsip dasar

GREENPEACE adalah "bearing witness" - atau menjadi saksi dan merekam pengrusakan lingkungan.

Prinsip aksi langsung ini bersama dengan konfrontasi damai merupakan patokan dari tiap kampanye

GREENPEACE.

1. Kenapa sih Greenpeace melawan nuklir?

Greenpeace akan selalu bekerja keras –-dan terus melawan-– untuk memerangi penggunaan tenaga

nuklir sebagai solusi energi, karena resikonya terhadap lingkungan dan kehidupan yang tidak bisa

ditoleransi. Para pendukung industri nuklir tengah berusaha memanfaatkan masalah perubahan iklim

untuk menghidupkan kembali industrinya yang kian meredup. Argumen yang selalu disampaikan

mereka, bahwa tenaga nuklir adalah cara yang aman, besih, dan murah untuk mengatasi

permasalahan perubahan iklim global dan krisis energi.

Kenyataannya, tenaga nuklir merongrong solusi sebenarnya untuk mengatasi perubahan iklim dengan

mengalihkan investasi yang sangat dibutuhkan bagi sumber energi yang bersih dan terbarukan serta

efisien.

Tenaga nuklir mahal dan berbahaya, karena bisa mengarah kepada meningkatnya perlombaan

perbanyakan senjata nuklir, merupakan ancaman bagi keamanan global. Kalaupun ada keuntungan

dari nuklir, akan terlalu sedikit, terlambat, dan terlalu mahal.

2. Bagaimana energi nuklir diciptakan?

Suatu molekul, bagian terkecil suatu unsul kimia, terdiri dari setidaknya dua atom. Satu atom terdiri

dari elektron, neutron dan proton. Neutron-neutron dan proton-proton bersama disebutkan inti atom

atau ”nucleus”. Kalau ”nucleus” dari atom ini mengandung lebih banyak neutron daripada proton, dia

tidak stabil dan akan mengeluarkan partikel-partikel dalam upaya menstabilkan diri. Proses emisi

partikel dan gelombang elektromagnetik disebut sebagai radioaktifitas. Zat radioaktif dari atom yang

tidak stabil itu adalah radiasi pengion.

Atom-atom yang besar dan berat di alam adalah jenis atom yang tidak stabil, karena itu sangat

radiatif. Salah satu contoh atom yang tidak stabil ini adalah uranium. Kalau suatu nucleus dari atom

yang tidak stabil menangkap suatu neutron, atom ini akan membelah. Proses ini disebut fisi. Proses

fisi ini menghasilkan suatu reaksi berantai di mana neutron-neutron yang dilepaskan dari proses fisi

akan menambah fisi di dalam, setidaknya terhadap satu nucleus yang lain. Pembelahan ini

menghasilkan radiasi sinar gamma, suatu bentuk radiasi nuklir yang mematikan dan mengandung

tingkat energi yang sangat tinggi.

Dalam sebuah reaktor nuklir, reaksi berantai tersebut perlu dikendali supaya tidak terjadi reaksi

berbahaya seperti yang ada dalam ledakan senjata nuklir.

Energi yang dihasilkan dari proses fisi ini digunakan untuk memanaskan air agar menjadi uap air.

Pada tahap ini, fungsi pembangkit listrik tenaga nuklir sesungguhnya sama saja dengan pembangkit

listrik tradisional yang menggunakan bahan bakar fosil, seperti minyak, atau batu bara. Tenaga yang

dihasilkan oleh uap air untuk menggerakkan turbin, yang kemudian menberikan tenaga ke suatu

generator guna menghasilkan listrik. Semua reaktor nuklir yang menggunakan uap air sebagai

penggerak turbin bekerja dengan prinsip serupa.

3. Apa uranium begitu saja bisa dipakai sebagai bahan bakar nuklir?

Reaktor tenaga nuklir sipil memanfaatkan energi dari uranium yang dihasilkan selama proses fisi,

seperti dijelaskan di atas. Sebelum uranium bisa dipakai sebagai bahan bakar nuklir, dia perlu

melewati beberapa proses dulu.

Uranium alami harus diekstraksi (ditambang) dari dalam bumi sebagaimana layaknya barang tambang

lainnya. Namun, tidak seperti barang tambang lainnya, uranium merupakan elemen radiatif.

Akibatnya, seluruh aspek yang berkaitan dengan produksi bahan bakar uranium, mulai dari

pertambangan, pemrosesan, dan pengayaan, sampai transportasi, memiliki potensi dampak yang

merusak terhadap lingkungan dan kesehatan. Rata-rata setiap bijih uranium mengandung hanya 0,1%

uranium. Sebagian besar materi lainnya yang dipisahkan pada saat penambangan bijih uranium

adalah bahan beracun, berbahaya, dan radiatif.

Secara alami, uranium yang dijumpai di deposit uranium di alam dapat berbentuk Uranium-235 (U-

235) yang bersifat radiatif (tidak stabil) dan U-238 yang stabil. Agar bisa digunakan dalam reaktor,

uranium tersebut harus mengalami proses ”pengayaan”, yang artinya sejumlah uranium tersebut

mengalami proses penambahan persentase unsur U-235 yang bersifat radiatif dan U-235 perlu

dipisahkan dari U-238.

Untuk pembangkit listrik sipil standar, kandungan uranium harus ditambah dari 0,7% agar mencapai

3% sampai 5% U-235. Proses ini disebutkan pengayaan uranium. Uranium yang diperkaya kemudian

dihancurkan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan diletakkan di dalam suatu batang (rod) besi

panjang. Batang-batang ini kemudian dikumpulkan menjadi satu ikatan (bundle).

Proses fisi atau pembelahan atom bahan bakar uranium akan menghasilkan unsur-unsur tingkat

radiasi tinggi seperti cesium dan strontium yang sangat berbahaya.

4. Katanya Indonesia punya cadangan uranium, betul ga sih?

Iya, tapi cadangan uranium yang ada di Indonesia (di Kalimantan tepatnya), berkualitas redah, karena

kehadiran unsur U-235 nya tidak memadai untuk diperkaya.Walaupun uranium cukup berlimpah di

dunia ini, persentase U-235 harus setidaknya bernilai 0,7% sebelum proses pengayaan atau

pengayaannya. Artinya akan terlalu mahal dan tidak efesien. Kalau Indonesia memakai PLTN,

uraniumnya perlu diimpor dari Australia untuk selanjutnya diperkaya dulu di Jepang atau Russia

sebelum bisa dipakai di sini.

5. Apa itu radiasi?

Pada saat atom dipecah, energi dalam jumlah besar dilepaskan. Secara sederhana seperti inilah

tenaga nuklir dijelaskan. Kedengarannya sangat jinak, tetapi produksi nuklir menghasilkan materi

radioaktif pengion yang berbahaya.

Radiasi adalah energi yang berjalan dalam bentuk gelombang. Radiasi pengion menghasilkan reaksi

kimia yang tidak bisa diprediksi, termasuk gelombang elektromagnetik dan juga partikel. Manusia

tidak bisa melihat, merasa, mencium, atau mendengar radiasi pengion. Ada sumber radiasi pengion

alami yang tidak bisa dihindari. Radiasi ini disebutkan ”radiasi latar belakang” atau background

radiation. Selain radiasi alam ini, ada juga radiasi yang diciptakan manusia, untuk tujuan masingmasing,

seperti medis, pangan, senjata, dan energi. Tetapi, paparan keradiasian yang diciptakan

manusia itu loh yang bisa mengawatirkan bagi manusia sendiri dan lingkungan hidup, karena

dikaitkan dengan mutasi gen, kelainan lahir, kanker, leukemia, kelainan reproduksi, imunitas,

kardiovaskuler, dan sistem endokrin.

Ada empat jenis radiasi; Alpha, Beta, Gamma, dan X-ray, dengan ciri-ciri dan kandungan resiko

masing-masing. Paling berbahaya adalah radiasi Alpha. Radiasi ini tidak bisa menembus kulit kita,

tapi begitu terhirup, tertelan, atau masuk lewat luka, bisa masuk sel-sel di organ atau darah yang

sangat merusak daerah sekitarnya. Contoh pengemisi Alpha adalah Plutonium, gas Radon, Uranium,

dan Americium.

Pemancaran radiasi tinggi sangat membahayakan untuk manusia dan lingkungan, bukan hanya

sekarang, tetapi tetap berdampak sampai ratusan ribu tahun mendatang!

6. Apa sih nuclear meltdown itu?

Proses fisi nuklir tersebut adalah proses yang amat kompleks dan penuh resiko. Kalau terjadi masalah

atau kerusakan di dalam inti reaktor, kemungkinan besar dia akan terlalu panas dan meleleh. Kalau

sebuah reaktor meleleh akan terjadi pelepasan radiasi besar-besaran. Karena suhu yang sangat

tinggi sekali, ada kemungkinan bahwa bangunan perlindungan inti reaktor, yang dibuat dari logam

dan/atau semen, akan rusak, alhasil radiasi tinggi akan terpancar ke lingkungan sekitarnya dengan

konsekuensi yang amat parah.

Ada cukup banyak alasan kenapa bisa terjadi suatu kecelakaan di dalam PLTN. Kecelakaan

meltdown yang paling parah adalah Chernobyl pada tahun 1986 di Ukraina, dulu sebagian Uni Soviet.

Chernobyl tercatat dalam sejarah sebagai bencana nuklir sipil terburuk di dunia. Pada saat bencana

terjadi, 56 orang meninggal dan sekitar 600.000 orang terpapar radiasi dengan tingkat yang signifikan.

Kita tidak pernah bisa tahu jumlah korban tewas yang tepat tapi diperkirakan lebih dari 93,000 jiwa.

Dalam komik kita ini, istilah ’Nuclear Meltdown” dipakai sebagai sebuah metafora untuk

menggambarkan bahaya dan semua resiko yang terkait dengan nuklir, mau dari senjata, PLTN

ataupun limbahnya.

7. Katanya teknologi nuklir itu sudah aman, benar nggak sih?

Realitas industri nuklir saat ini tidak berbeda dengan keadaannya pada abad ke-20 –-di mana bahaya

adalah bagian integral yang tidak dapat dipisahkan. Dari waktu ke waktu kembali industri nuklir

menunjukkan bahwa ”keselamatan” dan ”energi nuklir” adalah dua terminologi yang tidak cocok.

Kecelakaan dapat terjadi di reaktor manapun, yang dapat menimbulkan terjadinya pelepasan radiasi

mematikan dalam jumlah besar terhadap lingkungan. Kecelakaan-kecelakaan di dalam industri nuklir

telah terjadi jauh sebelum bencana Chernobyl. Lebih dari duapuluh tahun kemudian, industri nuklir

masih terus diwarnai dengan berbagai kecerobohan, insiden, dan kecelakaan.

Reaktor-reaktor nuklir tua merupakan penyakit endemis yang menyebar di seluruh dunia, terutama

akibat dampak operasi jangka panjang dan komponen-komponennya yang berukuran besar. Lebih

mengawatirkan lagi bahwa apabila para operator mendapat izin untuk memperpanjang jangka hidup

reaktor dari 30 tahun menjadi 40 tahun, bahkan lebih. Dan itu pastinya akan semakin meningkatkan

resiko kecelakaan. Operator nuklir pun secara terus menerus berusaha untuk menurunkan biaya

dikarenakan tingkat persaingan yang ketat di pasar listrik dan demi memenuhi harapan pemegang

saham.

Sementara model PLTN yang baru, seperti European Pressurized Reactor (EPR) atau Reaktor

Bertekanan Eropa, akan memunculkan masalah baru yang tidak dapat diantisipasi dan menghasilkan

limbah radioaktif lebih tinggi lagi. Walaupun reaktor ini dibilang canggih dan lebih aman, tapi coba

lihatlah kenyataannya. Dua prototype reaktor EPR yang sedang dibangun di Finlandia dan Prancis

terus mengalami masalah. Telah dideteksi lebih dari 2000 kesalahan dalam konstruksi yang

mengakibatkan tiga tahun keterlambatan dari jadwal yang sudah ditetapkan. Hasilnya? Biaya reaktor

ini membengkak menjadi 4,5 trilliun Euro atau 50% lebih dari perkiraan biaya awal. Karena ongkos

pembangunan yang besar banget, industriawan nuklir selalu berusaha untuk mengurangi ongkos, dan

dengan itu mempertaruhkan keselamatan.

Setelah bencana Chernobyl, industri nuklir semakin meredup dan semakin sedikit orang yang tertarik

bekerja di bidang nuklir. Sehingga sumber daya manusia yang berkualifikasi untuk membangun dan

mengoperasikan reaktor nuklir semakin berkurang. Siapa yang nanti akan mampu mengoperasikan

PLTN-PLTN yang baru secara bijak dan aman? Tidak sulit ditebak bahwa resiko bahaya bencana

nuklir akan semakin membayangi.

Kalaupun misalkan teknologi tidak gagal dan para operator tidak melakukan kesalahan, bencana alam

tak boleh diabaikan dan masih merupakan resiko yang berarti. Sebagai contoh, pada tahun 2007,

sebuah gempabumi di Jepang mengakibatkan kebakaran di PLTN Kashiwazaki-Kariwa. Gempa bumi

tersebut memaksa tujuh reaktor tutup. gempa itu mengakibatkan sobekan di reaktor, kemudian

melepas cobalt-60 dan chromium-51 ke atmosfir dari sebuah cerobong asap dan mengakibatkan

bocornya 1.200 liter air yang terkontaminasi ke laut. Lebih dari setahun kemudian ketujuh reaktor

tersebut masih tak bisa dioperasikan.

8. Ada nggak penyelesaian untuk limbah nuklir?

Setiap tahapan siklus produksi bahan bakar nuklir –-mulai dari penambangan uranium dan

pengayaannya, operasional reaktor, dan proses penggunaan bahan bakar nuklir-- menghasilkan

limbah nuklir. Penonaktifan dan pembongkaran fasilitas nuklir (decomissioning) juga menghasilkan

limbah radioaktif dalam jumlah besar. Banyak lokasi nuklir di dunia ini yang masih perlu proses

monitoring dan pengamanan walaupun sudah tidak aktif.

Sebagian besar limbah nuklir akan tetap berbahaya sampai ratusan ribu tahun, meninggalkan warisan

yang mematikan bagi generasi yang akan datang. Tidak mengherankan bahwa solusi penanganan

limbah nuklir sampai sekarang belum ditemukan dan kayaknya seperti nggak mungkin sih.

Konstruksi di situs pembuangan limbah Gunung Yucca di Nevada, Amerika Serikat, dimulai pada

tahun 1982, tapi tanggal mulai beroperasinya ditunda dari 1992 sampai di atas 2029. Survey Geologi

AS menemukan garis patahan (fault line) di bawah lokasi yang direncanakan. Dan muncul keraguankeraguan

serius akan pergerakan jangka panjang dari air bawah tanah yang dapat membawa

kontaminasi mematikan ini ke lingkungan. Pada bulan Maret 2009 Presiden AS Barrack Obama telah

mengumumkan bahwa beliau tidak akan menghabiskan dana lagi untuk situs Yucca Mountain yang

tidak terbukti aman ini.

Secara global, volume bahan bakar sisa (spent fuel) adalah sejumlah lebih dari 250,000 ton, dan terus

meningkat sekitar 10.000 ton setiap tahun. Milyaran dolar investasi telah dihabiskan untuk

menemukan beragam cara pembuangan limbah nuklir di atas maupun dibawah tanah. Namun industri

nuklir dan pemerintah gagal memberikan solusi yang masuk akal dan terjamin keamanannya secara

berkelanjutan.

Jangan lupa juga bahwa diperlukan suatu metode yang bisa dipercaya yang bisa dipakai untuk

memberikan peringatan kepada generasi yang akan datang mengenai keberadaan limbah nuklir

tersebut. Entah bagaimana cara komunikasi manusia dalam 200, apalagi hingga 240,000 tahun ke

depan?!

9. Bagaimana kalau limbah nuklir diolah kembali?

Sebagian dari bahan bakar nuklir yang terpakai diproses kembali, yang artinya plutonium dan uranium

yang tak terpakai dipisahkan dari limbah, dengan maksud untuk dipergunakan kembali dalam PLTN.

Bahan bakar yang dihasilkan dari pemrosesan kembali biasanya dicampur dengan bahan bakar

uranium biasa, menjadi sekitar 30% plutonium dan 70% uranium yang diperkaya.

Campuran bahan bakar itu disebut sebagai bahan bakar MOX (mixed oxide) atau ”MOX fuel”.

Sejumlah kecil negara – Perancis, Rusia, dan Inggris – melakukan pengolahan kembali dalam skala

komersial. Hasilnya, limbah nuklir berbahaya dan plutonium yang tersaring terus menerus

ditransportasikan melewati lautan, perbatasan, dan melalui kota-kota.

Asal tahu saja, istilah “pengolahan kembali” yang disebutkan di atas adalah jelas bahwa

menyesatkan. “Pengolahan kembali” bahan bakar uranium yang terpakai justru menghasilkan lebih

banyak limbah berbahaya. Tempat-tempat pengolahan kembali nuklir mengeluarkan jumlah besar

limbah radioaktif setiap harinya dengan dampak lingkungan serius.

10. Kenapa sih nuklir itu sering dikaitkan dengan senjata?

Badan PBB untuk Energi Atom Internasional (IAEA) didirikan untuk mendukung ekspansi tenaga

nuklir di seluruh dunia. Namun di saat yang sama IAEA juga berperan sebagai badan pengawas untuk

pengembangan senjata nuklir ilegal. Konflik kepentingan mendasar seperti inilah yang merupakan

penyebab utama mengapa perbanyakan senjata nuklir di seluruh dunia tidak dapat dihentikan.

Satu fakta sederhana menunjukkan bahwa setiap negara yang memiliki kemampuan

mengembangkan tenaga nuklir juga memiliki kemampuan untuk membuat senjata nuklir. Jadi, dengan

adanya 44 negara yang mengembangkan tenaga nuklir saat ini bisa dikatakan bahwa di seluruh dunia

terdapat 44 negara yang berpotensi untuk menghasilkan senjata nuklir. Dan kalau industri nuklir

berhasil mengekspansi, jumlah negara ini akan terus mengingkat dengan konsekwensi yang tidak

dapat diprediksi.

Plutonium adalah hasil proses fisi dan tidak terdapat dalam lingkungan alam yang bisa dipakai untuk

membangun bom. Bahan bakar nuklir yang terpakai mengandung 1% plutonium. Berarti suatu reaktor

nuklir dengan kapasitas standar (sekitar 1000 Megawatt) menghasilkan plutonium cukup untuk

memproduksi sekitar 40 bom tiap tahun. Untuk membuat satu bom nuklir hanya diperlukan 5 kilogram

plutonium (Bom yang dijuluki dengan Fat Man, yang menghancurkan Nagasaki pada tahun 1945 dan

membunuh 50.000 orang hanya mengandung 6,1 kilogram plutonium). Hal inilah yang menyebabkan

penjagaan cadangan plutonium menghabiskan sumberdaya yang sangat besar.

Plutonium akan terus mengeluarkan zat radiaoktif tingkat tinggi sampai 240,000 tahun. Menumpuknya

plutonium yang dihasilkan dari fasilitas sipil terus meningkat di dunia. Hal ini menimbulkan

kekhawatiran akan terjadinya proliferasi. Kebanyakan plutonium militer yang ada di dunia dimiliki oleh

Rusia (130 ton) dan Amerika Serikat (100 ton). Produksi plutonium militer hampir berhenti

sepenuhnya setelah perang dingin, namun pemrosesan ulang komersial masih berlanjut dan

meneruskan status quo yang berbahaya ini.

11. Tapi tenaga nuklir itu murah kan?

Einstein pernah menggambarkan teknologi tenaga nuklir sebagai “cara paling mahal untuk

mendidihkan air”, walaupun pendukung nuklir senang bikin kita percaya bahwa tenaga nuklir itu efektif

biaya. Padahal kalau kita melihat pengalaman sekarang dan yang lalu dari proyek-proyek nuklir yang

diperkirakan serta biaya sebenarnya, maka akan terungkaplah suatu industri yang dipenuhi dengan

belanja yang berlebih dan selalu ditopang oleh subsidi pemerintah.

Biaya pembangunan reaktor nuklir, yang sangat mahal dibandingkan dengan pembangkit listrik yang

lain, secara konsisten selalu pada kenyataannya dua sampai tiga kali lebih mahal dari yang

diperkirakan oleh industri nuklir. Di India, negara yang paling baru membangun reaktor nuklir, biaya

penyelesaian 10 reaktor terakhirnya, rata-rata 300% di atas anggaran. Di Finlandia, konstruksi reaktor

baru, kelebihan anggarannya sudah mencapai €1,5 milyar.

Selama bertahun-tahun, milyaran dolar uang pembayar pajak masuk ke dalam energi nuklir,

dibandingkan dengan sedikitnya uang yang digunakan untuk mempromosikan teknologi energi bersih

dan terbarukan.

Reaktor nuklir merupakan beban yang terlalu besar untuk ditanggung oleh perusahaan asuransi.

Sebuah kecelakaan besar, bernilai ratusan milyar euro (total biaya Chernobyl diperkirakan adalah

€358 milyar) dapat membuat mereka bangkrut. Pemerintah, dan pada akhirnya juga para pembayar

pajak, dipaksa untuk menanggung beban keuangannya. Biaya pembersihan setelah sebuah PLTN

ditutup dan pengelolaan limbah nuklir yang aman untuk banyak generasi mendatang (semua bagian

reaktor akan terkontaminasi zat radioaktif) juga sebagian besar ditanggung oleh negara dan bukan

oleh perusahaan sendiri

12. Katanya nuklir itu bersih dan bisa membantu mengatasi dampak perubahan iklim?

Dunia kini sedang menghadapi ancaman global yang sangat besar, yaitu perubahan iklim. Perubahan

iklim disebabkan berbagai kegiatan manusia yang menghasilkan terlalu banyak emisi gas rumah kaca

(GRK), terutama karbon dioksida. Kebanyakan emisi GRK itu hasil dari pembakaran bahan bakar

fosil, seperti batu bara dan minyak saja, tapi juga karena penebangan hutan, sampah, dan pertanian

yang tidak berkesinambungan. Gas ini tidak bisa keluar atmosfir sehingga terjadilah apa yang disebut

dengan efek rumah kaca, yang menyebabkan pemanasan global atau global warming. Beberapa

dampak perubahan iklim di antara lain adalah kenaikan permukaan laut, meningkatnya penyakit

tropis, dan hilangnya keanekaragaman hayati. Dampak perubahan iklim akan sangat parah di negaranegara

Asia tenggara.

Jika kita mau mencegah akibat-akibat perubahan iklim yang terparahkan akibat emisi karbon dioksida

tersebut, maka perlu bersegera memangkas emisinya hingga setidaknya 50% pada tahun 2050 dan

30% pada tahun 2030 secara global. Kesepakatan ini dibuat pemimpin-pemimpin dunia dan

diformalkan dalam Protokol Kyoto. Akhir tahun ini akan ada pertemuan mereka berikutnya, yang itu

sangat penting karena akan membahas apa yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan

pemangkasan emisi secara global setelah tahun 2012, kapan Protokol Kyoto berakhir. Kalau kamu

sudah baca komik kita, kamu akan tahu bahwa menurut Greenpeace, banyak hal akan tergantung

pada hasil pertemuan ini!

Memang emisi karbon dari pengoperasian PLTN jauh lebih kecil daripada emisi dari PLTU batu baru

atau minyak, tapi kalau kita memperhitungkan emisi yang disebabkannya mulai dari pertambangan,

pemrosesan, pengayaan uranium, transport, hingga pembongkaran PLTN, maka emisi karbonnya

akan terbukti jauh lebih tinggi dari yang dikeluarkan tenaga angin atau panas bumi. Jadi jelaslah,

dalam upaya pengurangan emisi, kontribusi nuklir amatlah kecil.

Saat ini 436 reaktor nuklir memasok sekitar 16% listrik global, yang hanya mewakili 6,5% konsumsi

energi keseluruhan. Skenario global dari Badan Energi Internasional (IEA), yang diterbitkan pada

bulan Juni 2008, menunjukkan; Bahkan jika kapasitas nuklir digandakan empat kali pada tahun 2050,

kontribusinya hanya 6% terhadap upaya menurunkan emisi karbon - dari sektor energi - sampai

setengahnya pada tahun 2050 tersebut.

Kok, bodoh banget kalau dengan kontribusi sekecil itu mereka mau ambil resiko begitu besar!

Ekspansi nuklir seperti yang diinginkan industrinya juga tugas yang mustahil. Sejak tahap

perencanaan, tahap pembangunan sampai pengoperasian rata-rata butuh waktu sepuluh tahun. Itu

berarti bahwa listrik yang dihasilkan baru dapat dinikmati jauh setelah tahun 2020, yaitu pada saat di

mana dunia seharusnya sudah jauh mengurangi emisi gas rumah kaca. Di samping itu, PLTN tersebut

akan terus menimbulkan bahaya besar dari limbah yang dihasilkan, radiasi zat radioaktif, dan

kemungkinan kecelakaan serta bencananya.

13. Kalau bukan nuklir, apa yang bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan energi bangsa ini?

Tahu nggak, energi terbarukan bisa memenuhi kebutuhan energi global enam kali lebih banyak

dibandingkan dengan teknologi yang sudah ada sekarang – ditambah dengan jaminan keberlanjutan,

secara damai, bersih, dan ketersediaannya yang melimpah. Energi terbarukan adalah sumber energi

yang benar-benar bersih (dengan emisi karbon yang sangat rendah) dan tidak mengandalkan bahan

bakar fosil (batu bara, minyak, atau gas bumi), atau fisil (uranium). Contoh energi terbarukan adalah

panas bumi (geothermal), biomasa, angin, surya, mikro-hidro, dan gelombang.

Potensi panas bumi di Indonesia sama dengan 27,000 megawatt atau 40% dari potensi panas bumi di

dunia. Panas bumi adalah sumber energi yang sudah terbukti efektif dan bersih. Tenaga angin

sedang mengalami lonjakan di negara seperti Spanyol, Jerman, dan Cina, sedangkan tenaga surya

semakin murah dan menjanjikan. Sayangnya pemerintah kurang mengutamakan pemakaian energi

terbarukan dan memanfaatkan potensinya secara penuh.

14. Memang energi terbarukan bisa diandalkan?

Ada orang (khususnya mereka yang gencar mempromosikan nuklir) bilang bahwa energi terbarukan

tidak bisa diandalkan karena pasokan listriknya tidak stabil (misalnya kalau angin lagi mereda, turbinturbin

tidak digerakkan). Tapi dengan jaringan listrik yang cerdas dan terdesentralisasi kita justru bisa

mengembangkan sistem listrik yang lebih efektif, terjangkau, dan tidak boros seperti jaringan listrik

skala besar yang dipakai sekarang.

Instalasi pembangkit tenaga energi terbarukan bersifat lebih cepat, lebih murah, dan lebih terpercaya

dibandingkan dengan instalasi pembangkit tenaga nuklir. Waktu konstruksi yang diperlukan untuk

turbin angin misalnya, hanya sekitar 2 minggu, ditambah dengan sekitar 1-2 tahun untuk

perencanaannya. Pembangkit listrik tenaga angin bisa mengikuti perkembangan kebutuhan dari

negara seperti India dan China dengan lebih mudah dibandingkan dengan program tenaga nuklir yang

lambat dan tidak pasti. Di Cina, misalnya, kapasitas tenaga angin sudah mengingkat dari 4,000 MW

menjadi 10,000MW, sedangkan kapasitas nuklir di Cina hanya sebesar 9,000MW. Target tenaga

angin pemerintah Cina juga jauh lebih besar daripada nuklir yaitu 100GW tenaga angin ketimbang

hanya 12,1 GW nuklir sampai tahun 2020.

Setiap uang yang diinvestasikan untuk efisiensi listrik akan menggantikan tujuh kali lebih banyak

karbon dioksida dibandingkan dengan setiap uang yang diinvestasikan dalam tenaga nuklir.

Kenyataannya, tenaga nuklir merongrong solusi sebenarnya untuk mengatasi perubahan iklim dengan

mengalihkan investasi yang sangat dibutuhkan bagi sumber energi yang bersih dan terbarukan serta

efisiensi energi.

Sumber: http://www.greenpeace.org/seasia/id/

Kompilasi oleh Perpustakaan Online http://pustaka-ebook.com

Ingin memperoleh komik anti nuklir ”Nuclear Meltdown - Pesan dari Kegelapan” ? Download saja di

Perpustakaan Online ?

SEMOGA BERMANFAAT!

 
Setelah gempa dan Tsunami yang melanda Jepang, Tema tentang "Nuklir" menjadi sangat hangat dibicarakan. Mulai oleh para ahlinya sampai para awam yang tidak tau apa-apa tentang Nuklir. dari berbagai forum dan media yang saya ikuti, ternyata masih sangat banyak warga negara Indonesia yang sama sekali tidak tau tentang apa itu Nuklir? bagaimana bentuknya? apa manfaatnya? bagaimana bisa menjadi pembangkit energi? dls.
Picture
Nuklir adalah sebutan untuk bentuk energi yang dihasilkan melalui reaksi inti, baik itu reaksi fisi (pemisahan) maupun reaksi fusi (penggabungan). Sumber energi nuklir yang paling sering digunakan untuk PLTN adalah sebuah unsur radioaktif yang bernama Uranium. Bagaimana caranya sebuah unsur radioaktif mampu menghasilkan panas yang besar? Tentu saja bukan dengan dibakar. Namun melalui reaksi pemisahan inti (reaksi fisi). Biar tidak terlalu rumit penjelasannya, perhatikan gambar berikut :

Atom uranium (U-235) (digambarkan dengan warna hitam merah di sebelah kiri) memiliki inti yang tidak stabil ketika ada neutron (warna hitam di paling kiri) yang ditembakkan pada inti atom tersebut, maka inti atom uranium akan membelah menjadi dua buah inti atom, yakni atom Barium (Ba-141) dan atom Kripton (Kr-92) serta tiga neutron (warna hitam di kanan). Jika ingat ama pelajaran kimia, silahkan cek nama-nama unsur tadi dalam sistem periodik unsur. Masih ingat dengan hukum kekekalan massa-energi bukan (pelajaran Fisika kelas 3 SMA)? Nah, karena massa atom sebelum pembelahan lebih besar dari pada massa atom setelah pembelahan, maka selisih massa (disebut defek massa) tersebut berubah menjadi energi panas yang besarnya sekitar 200 MeV (Mega elektron volt), ini baru satu buah inti atom. satu gram uranium saja tentu memiliki banyak inti. Sehingga panas yang dihasilkan pun luar biasa besar.
Uranium itu salah satu bahan tambang, jadi berupa padatan (mirip batuan). nih gambarnya
Picture
Indonesia punya tambang Uranium
"Indonesia memiliki cadangan uranium 53 ribu ton yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN), yakni sebanyak 29 ribu ton di Kalimantan Barat dan 24 ribu ton sisanya ada di Bangka Belitung.
"Selain itu Papua juga diindikasikan memiliki cadangan uranium yang cukup besar. Tapi soal ini masih akan diteliti dulu," kata Deputi Pengembangan Teknologi Daur Bahan Nuklir dan Rekayasa Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) Dr Djarot S Wisnubroto kepada pers di Jakarta, Selasa malam.
Perkiraan bahwa Pulau Papua menyimpan cadangan uranium atau bahan baku nuklir dalam jumlah besar didasarkan pada kesamaan jenis batuan Papua dengan batuan Australia yang telah diketahui menyimpan cadangan uranium terbesar di dunia, ujarnya.
Jika suatu PLTN seukuran 1.000 MW membutuhkan 200 ton Uranium per tahun, maka dengan cadangan di Kalbar saja yang mencapai 29 ribu ton Uranium, urai Djarot, itu berarti bisa memasok Uranium selama 145 tahun"

Kok bisa bisa jadi listrik?
Energi yang dibebaskan oleh reaksi fisi Uranium ini berupa energi panas. Energi panas digunakan untuk menguapkan air sehingga timbul uap bertekanan tinggi yang dapat memutar turbin, turbin memutar generator dan terciptalah listrik
Picture
Dibandingkan dengan sumber energi yang lain, Energi Nuklir merupakan sumber energi yang paling tinggi kerapatan energinya (jumlah energi persatuan volume atau massa)
1 kg uranium dapat menghasilkan energi sekitar 50.000 kwh (kilo watt jam)
1 kg batubara hanya dapat menghasilkan energi sekitar 3 kwh
1 kg minyak bumi hanya dapat menghasilkan sekitar 4 kwh

Desain PLTN

Picture
Lihat, air yang bersuhu tinggi dan yang bersentuhan langsung dengan bahan bakar Uranuim (warna merah) selalu berada di dalam containment, containmentnya sendiri dibuat dengan bahan struktur yang tidak mampu ditembus oleh radiasi yang dipancarkan saat terjadi reaksi inti. di dalam reactor vessel juga terdapat control rod yang berfungsi sebagai batang pengendali reaksi inti. selain jenis PWR, jenis-jenis lain dari reaktor nuklir dapat ndan simak di sini
Picture
Bagaimana sistem pengamanan Reaktor Nuklir agar tidak bocor
Dalam teknologi reaktor dikenal istilah sistem keselamatan berlapis yaitu lapisan penghalang terlepasnya zat radioaktif ke lingkungan. Sebagai gambaran disajikan sistem penghalang pada suatu reaktor daya, yaitu:

* Kristal bahan bakar
* Kelongsong elemen bakar
* Bejana tekan
* Bejana keselamatan
* Sistem penahan gas dan cairan aktif
* Perisai biologis
* Gedung reaktor
* Sistem tekanan negatif

Katanya sampah nuklir itu berbahaya hingga ribuan tahun
Bagaimana nasib akhir dari limbah radioaktif? Salah satu prinsip utama pengelolaan limbah radioaktif adalah, limbah radioaktif tidak boleh menjadi beban bagi generasi mendatang atau undue burden for the next generation. Sebagian besar limbah radioaktif yang tersimpan di PTLR mempunyai umur yang pendek sehingga diharapkan untuk waktu yang tidak terlalu lama menjadi bahan yang tidak radioaktif, hanya sebagian kecil saja mempunyai usia yang panjang dari puluhan sampai ribuan tahun.
Untuk limbah usia panjang ini, PTLR telah mengembangkan teknologi penyimpanan akhir, yaitu penyimpanan limbah di kedalaman tertentu di bawah tanah. Teknologi penyimpanan akhir ini mirip dengan yang sudah diaplikasikan di banyak negara maju, dan terbukti aman sampai saat ini dan diperhitungkan tidak membahayakan generasi mendatang baik menggunakan model komputasi maupun analogi kejadian alam.

lebih lengkap silahkan klik

Nuklir

 
Di Bawah ini ada artikel yang menarik yang sya ambil dari sebuah link, smoga bisa bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang sejarah detik2 proklamasi yang sebagian orang tidak tahu bagaimana keadaan saat itu

Mungkinkah Revolusi Kemerdekaan Indonesia disebut sebagai revolusi dari
kamar tidur? Coba simak ceritanya. Pada 17 Agustus 1945 pukul 08.00,
ternyata Bung Karno masih tidur nyenyak di kamarnya, di Jalan
Pegangsaan Timur 56, Cikini. Dia terkena gejala malaria tertiana. Suhu
badannya tinggi dan sangat lelah setelah begadang bersama para
sahabatnya menyusun konsep naskah proklamasi di rumah Laksamana Maeda.
“Pating greges”, keluh Bung Karno setelah dibangunkan dokter kesayangannya. Kemudian darahnya dialiri chinineurethan intramusculair dan menenggak pil brom chinine. Lalu ia tidur lagi. Pukul 09.00, Bung Karno
terbangun. Berpakaian rapi putih-putih dan menemui sahabatnya, Bung
Hatta. Tepat pukul 10.00, keduanya memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia dari serambi rumah.
“Demikianlah Saudara-saudara! Kita
sekalian telah merdeka!”, ujar Bung Karno di hadapan segelintir
patriot-patriot sejati. Mereka lalu menyanyikan lagu kebangsaan sambil
mengibarkan bendera pusaka Merah Putih. Setelah upacara yang singkat
itu, Bungk Karno kembali ke kamar tidurnya. Masih meriang. Tapi sebuah
revolusi telah dimulai…

**********************
Upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ternyata berlangsung tanpa protokol, tak ada korps musik, tak ada konduktor dan tak ada pancaragam. Tiang bendera pun dibuat dari batang bambu secara kasar, serta ditanam hanya beberapa menit menjelang upacara. Tetapi itulah, kenyataan yang yang terjadi pada sebuah upacara sekaral yang dinanti-nanti selama lebih
dari tiga ratus tahun!

***********************
Setelah merdeka 43 tahun, Indonesia baru memiliki seorang menteri pertama yang benar-benar “orang Indonesia asli”. Karena semua menteri sebelumnya lahir sebelum 17 Agustus 1945. Itu berarti, mereka pernah menjadi warga Hindia Belanda dan atau pendudukan Jepang, sebab negara hukum Republik
Indonesia memang belum ada saat itu.
“Orang Indonesia asli” pertama yang menjadi menteri adalah Ir Akbar Tanjung (lahir di Sibolga, Sumatera Utara, 30 Agustus 1945), sebagai Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga pada Kabinet Pembangunan V (1988-1993).

***********************
Menurut Proklamasi 17 Agustus 1945, Kalimantan adalah bagian integral wilayah hukum Indonesia. Kenyataannya, pulau tersebut paling unik di dunia. Di pulau tersebut, ada 3 kepala negara yang memerintah! Presiden Soeharto
(memerintah 4 wilayah provinsi), PM Mahathir Mohamad (Sabah dan Serawak) serta Sultan Hassanal Bolkiah (Brunei).

************************
Hubungan antara revolusi Indonesia dan Hollywood, memang dekat. Setiap 1 Juni, selalu diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila semasa Presiden
Soekarno. Pada 1956, peristiwa tersebut “hampir secara kebetulan” dirayakan di sebuah hotel Hollywood.
Bung Karno saat itu mengundang aktris legendaris, Marylin Monroe, untuk
sebuah makan malam di Hotel Beverly Hills, Hollywood. Hadir di antaranya Gregory Peck, George Murphy dan Ronald Reagan (25 tahun kemudian menjadi Presiden AS). Yang unik dari pesta menjelang Hari Lahir Pancasila itu, adalah kebodohan Marilyn dalam hal protokol. Pada pesta itu, Maryln menyapa Bung Karno bukan dengan “Mr President” atau “Your Excellency”, tetapi dengan “Prince Soekarno!”

*************************
Ada lagi hubungan erat antara 17 Agustus dan Hollywood. Judul pidato 17
Agustus 1964, “Tahun Vivere Perilocoso” (Tahun yang Penuh Bahaya),
telah dijadikan judul sebuah film The Year of Living Dangerously. Film
tersebut menceritakan pegalaman seorang wartawan asing di Indonesia
pada 1960-an. Pada 1984, film yang dibintangi Mel Gibson itu mendapat
Oscar untuk kategori film asing!

*************************
Naskah asli teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang ditulis tangan oleh
Bung Karno dan didikte oleh Bung Hatta, ternyata tidak pernah dimiliki
dan disimpan oleh Pemerintah! Anehnya, naskah historis tersebut justru
disimpan dengan baik oleh wartawan BM Diah. Diah menemukan draft
proklamasi itu di keranjang sampah di rumah Laksamana Maeda, 17 Agustus
1945 dini hari, setelah disalin dan diketik oleh Sajuti Melik.
Pada 29 Mei 1992, Diah menyerahkan draft tersebut kepada Presiden Soeharto, setelah menyimpannya selama 46 tahun 9 bulan 19 hari.

************************
Ketika tiba di Pelabuhan Sunda Kelapa 9 Juli 1942 siang bolong, Bung Karno
mengeluarkan komentar pertama yang janggal didengar. Setelah menjalani
pengasingan dan pembuangan oleh Belanda di luar Jawa, Bung Karno justru
tidak membicarakan strategis perjuangan menentang penjajahan. Masalah
yang dibicarakannya, hanya tentang sepotong jas!
“Potongan jasmu bagus sekali!” komentar Bung Karno pertama kali tentang jas double breast yang dipakai oleh bekas iparnya, Anwar Tjikoroaminoto, yang
menjemputnya bersama Bung Hatta dan segelintir tokoh nasionalis.Rasa-rasanya di dunia ini, hanya the founding fathers Indonesia yang pernah mandi air seni. Saat pulang dari Dalat (Cipanasnya Saigon), Vietnam, 13
Agustus 1945, Soekarno bersama Bung Hatta, dr Radjiman Wedyodiningrat
dan dr Soeharto (dokter pribadi Bung Karno) menumpang pesawat fighter
bomber bermotor ganda. Dalam perjalanan, Soekarno ingin sekali buang
air kecil, tetapi tak ada tempat. Setelah dipikir, dicari jalan
keluarnya untuk hasrat yang tak tertahan itu. Melihat lubang-lubang
kecil di dinding pesawat, di situlah Bung Karno melepaskan hajat
kecilnya. Karena angin begitu kencang sekali, bersemburlah air seni itu
dan membasahi semua penumpang. Byuuur…

***************************
Berkat kebohongan, peristiwa sakral Proklamasi 17 Agustus 1945 dapat
didokumentasikan dan disaksikan oleh kita hingga kini. Saat tentara
Jepang ingin merampas negatif foto yang mengabadikan peristiwa penting
tersebut, Frans Mendoer, fotografer yang merekam detik-detik
proklamasi, berbohong kepada mereka. Dia bilang tak punya negatif itu
dan sudah diserahkan kepada Barisan Pelopor, sebuah gerakan perjuangan.
Mendengar jawaban itu, Jepang pun marah besar.
Padahal negatif film itu ditanam di bawah sebuah pohon di halaman Kantor harian Asia Raja.
Setelah Jepang pergi, negatif itu diafdruk dan dipublikasi secara luas
hingga bisa dinikmati sampai sekarang. Bagaimana kalau Mendoer bersikap
jujur pada Jepang?

****************************
Kali ini, Bung Hatta yang berbohong demi proklamasi. Waktu masa revolusi, Bung Karno memerintahkan Bung Hatta untuk meminta bantuan senjata kepada Jawaharlal Nehru. Cara untuk pergi ke India pun dilakukan secara
rahasia. Bung Hatta memakai paspor dengan nama “Abdullah, co-pilot”.
Lalu beliau berangkat dengan pesawat yang dikemudikan Biju Patnaik, seorang
industrialis yang kemudian menjadi menteri pada kabinet PM Morarji
Desai. Bung Hatta diperlakukan sangat hormat oleh Nehru dan diajak
bertemu Mahatma Gandhi. Nehru adalah kawan lama Hatta sejak 1920-an dan
Gandhi mengetahui perjuangan Hatta.
Setelah pertemuan, Gandhi diberi tahu oleh Nehru bahwa “Abdullah” itu adalah Mohammad hatta. Apa reaksi Gandhi? Dia marah besar kepada Nehru, karena tidak diberi tahu yang sebenarnya. “You are a liar !” ujar tokoh kharismatik itu kepada Nehru

****************************
Bila 17 Agustus menjadi tanggal kelahiran Indonesia, justru tanggal tersebut
menjadi tanggal kematian bagi pencetus pilar Indonesia. Pada tanggal
itu, pencipta lagu kebangsaan “Indonesia Raya”, WR Soepratman (wafat
1937) dan pencetus ilmu bahasa Indonesia, Herman Neubronner van der
Tuuk (wafat 1894) meninggal dunia.

***************************
Bendera Merah Putih dan perayaan tujuh belasan bukanlah monopoli Indonesia. Corak benderanya sama dengan corak bendera Kerajaan Monaco dan hari kemerdekaannya sama dengan hari proklamasi Republik Gabon (sebuah negara di Afrika Barat) yang merdeka 17 Agustus 1960.

****************************
Jakarta, tempat diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia dan kota tempat Bung Karno dan Bung Hatta berjuang, tidak memberi imbalan yang cukup untuk mengenang co-proklamator Indonesia. Sampai detik ini, tidak ada “Jalan
Soekarno-Hatta” di ibu kota Jakarta. Bahkan, nama mereka tidak pernah
diabadikan untuk sebuah objek bangunan fasilitas umum apa pun sampai
1985, ketika sebuah bandara diresmikan dengan memakai nama mereka.

****************************
Gelar Proklamator untuk Bung Karno dan Bung Hatta, hanyalah gelar lisan yang
diberikan rakyat Indonesia kepadanya selama 41 tahun! Sebab, baru 1986
Permerintah memberikan gelar proklamator secara resmi kepada mereka.

****************************
Kalau saja usul Bung Hatta diterima, tentu Indonesia punya “lebih dari dua”
proklamator. Saat setelah konsep naskah Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia rampung disusun di rumah Laksamana Maeda, Jl Imam Bonjol no
1, Jakarta, Bung Hatta mengusulkan semua yang hadir saat rapat din hari
itu ikut menandatangani teks proklamasi yang akan dibacakan pagi
harinya. Tetapi usul ditolak oleh Soekarni, seorang pemuda yang hadir.
Rapat itu dihadiri Soekarno, Hatta dan calon proklamator yang gagal :
Achmad Soebardjo, Soekarni dan Sajuti Melik.
“Huh, diberi kesempatan membuat sejarah tidak mau”, gerutu Bung Hatta karena usulnya ditolak.

****************************
Perjuangan frontal melawan Belanda, ternyata tidak hanya menelan korban rakyat biasa, tetapi juga seorang menteri kabinet RI. Soepeno, Menteri
Pembangunan dan Pemuda dalam Kabinet Hatta, merupakan satu-satunya
menteri yang tewas ditembak Belanda.
Sebuah ujung revolver, dimasukkan ke dalam mulutnya dan diledakkan secara keji oleh seorang tentara Belanda. Pelipis kirinya tembus kena peluru. Kejadian tersebut terjadi pada 24 Februari 1949 pagi di sebuah tempat di Kabupaten Nganjuk , Jawa Timur. Saat itu, Soepeno dan ajudannya sedang mandi sebuah pancuran air terjun.

****************************
Belum ada negara di dunia yang memiliki ibu kota sampai tiga dalam kurun
waktu relatif singkat. Antara 1945 dan 1948, Indonesia mempunyai 3 ibu
kota, yakni Jakarta (1945-1946), Yogyakarta ( 1946-1948 ) dan Bukittinggi
(1948-1949).

****************************
Panglima Besar Tentara Nasional Indonesia Jenderal Soedirman, pada kenyatannya tidak pernah menduduki jabatan resmi di kabinet RI.
Beliau tidak pernah menjadi KSAD, Pangab, bahkan menteri pertahanan sekalipun!Wayang ternyata memiliki simbol pembawa sial bagi rezim yang memerintah
Indonesia. Betapa tidak, pada 1938-1939, Pemerintah Hindia Belanda
melalui De Javasche Bank menerbitkan uang kertas seri wayang orang dan
pada 1942, Hindia Belanda runtuh dikalahkan Jepang.
Pada 1943, Pemerintah Pendudukan Jepang menerbitkan uang kertas seri wayang Arjuna dan Gatotkoco dan 1945, Jepang terusir dari Indonesia oleh pihak Sekutu.
Pada 1964, Presiden Soekarno mengeluarkan uang kertas baru seri wayang
dengan pecahan Rp 1 dan Rp 2,5 dan 1965 menjadi awal keruntuhan
pemerintahannya menyusul peristiwa G30S/PKI.

*****************************
Perintah pertama Presiden Soekarno saat dipilih sebagai presiden pertama RI,
bukanlah membentuk sebuah kabinet atau menandatangani sebuah dekret,
melainkan memanggil tukang sate !!!
Itu dilakukannya dalam perjalanan pulang, setelah terpilih secara aklamasi sebagai presiden.
Kebetulan di jalan bertemu seorang tukang sate bertelanjang dada dan
nyeker (tidak memakai alas kaki).
“Sate ayam lima puluh tusuk!”, perintah Presiden Soekarno.
Disantapnya sate dengan lahap dekat sebuah selokan yang kotor. Dan itulah, perintah pertama pada rakyatnya sekaligus pesta pertama atas pengangkatannya sebagai pemimpin dari 70 juta jiwa lebih rakyat dari sebuah negara besar yang baru berusia satu hari.

*****************************
Kita sudah mengetahui, hubungan antara Bung Karno dan Belanda tidaklah
mesra. Tetapi Belanda pernah memberikan kenangan yang tak akan pernah
dilupakan oleh Bun Karno.
Enam hari menjelang Natal 1948, Belanda
memberikan hadiah Natal di Minggu pagi, saat orang ingin pergi ke
gereja, berupa bom yang menghancurkan atap dapurnya. Hari itu, 19
Desember 1948, ibu kota Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda.

******************************
Sutan Sjahrir, mantan Perdana Menteri RI pertama, menjadi orang Indonesia
yang memiliki prestasi “luar biasa” dan tidak akan pernah ada yang
menandinginya. Waktu beliau wafat 1966 di Zurich, Swiss, statusnya
sebagai tahanan politik. Tetapi waktu dimakamkan di Jakarta beberapa
hari kemudian, statusnya berubah sebagai Pahlawan Nasional Indonesia.

===========================

kita dijajah 350 tahun oleh belanda (VOC dan Kerajaan belanda) …1942
kita dijajah 3.5 tahun oleh jepang …1945
kita dijajah 3.5 tahun agresi2 sekutu …1949
Kita dijajah 3.5 tahun lagi dengan perjanjian int’l….1952
kita dijajah 13.5 tahun dengan pemberontakan2…..1965
kita dijajah 33.5 tahun oleh kapitalisme dan korupsi….1998
kita dijajah 3.5 tahun oleh kebebasan tanpa batas…2001
kita dijajah …… oleh ……..? ………xxxx
 
Saat Perang Salib, pasukan Eropa dikejutkan oleh pedang yg dimiliki oleh pasukan Arab dan Persia.
Pedang mereka dengan mudah menembus baju zirah pasukan crusader, bahkan mampu membelah tameng.
Inilah Pedang Damaskus, terbuat dari baja yg diolah dengan teknik khusus sehingga bisa memiliki permukaan yg sangat kuat dan tajam. Teknik pembuatan pedang ini begitu rahasia sehingga hanya beberapa keluarga pandai besi di Damascus saja yang menguasainya, ini juga sebabnya teknik pembuatan baja Damascus akhirnya punah.Hingga kini teknologi metalurgi yang paling canggih pun belum mampu membuat pedang yang lebih tajam dari Pedang Damascus.
Pedang Damascus adalah pedang yg paling tajam di dunia, lebih tajam daripada Katana Jepang maupun Keris Indonesia.
Selain kuat, baja Damascus juga sangat lentur sehingga betul-betul sempurna untuk dijadikan pedang atau pisau. Pedang ini mampu membelah sutera yang dijatuhkan ke atasnya, juga mampu membelah pedang lain atau batu tanpa mengalami kerusakan sama sekali.
Sebuah penelitian mikroskopik menemukan bahwa pedang ini ternyata memiliki semacam lapisan kaca dipermukaannya.
Bisa dikatakan para ilmuwan muslim di timur tengah telah mencapai teknologi nano sejak seribu tahun yg lalu. Beberapa ahli metalurgi modern mengaku berhasil membuat baja yg sangat mirip dengan baja Damascus , namun tetap belum berhasil meniru 100%.
Teknik pembuatan Pedang Damascus termasuk salah satu pengetahuan Islam yg terhilang.
Pedang, Tombak, dan Pisau Damascus yang tersisa kini tersebar di berbagai Museum di seluruh dunia.
Picture
Picture
Picture
Picture
Picture