Cuka dan baking soda, bisa jadi penyelamat ketika tiba saatnya Anda membersihkan kamar mandi. Pakai bahan makanan ini, kotoran bandel pun dijamin rontok.Membersihkan kamar mandi bukan perkara mudah. Apalagi, kalau acara bersih-bersih ini sudah berhadapan dengan noda membandel. Bisa jadi, Anda harus menghabiskan waktu berjam-jam membersihkannya.

Memang, untuk membersihkan kotoran ini kita dapat saja menggunakan zat pembersih kamar mandi. Beberapa zat pembersih itu mungkin handal untuk merontokkan kotoran. Namun, selain itu, zat pembersih ini juga berefek negatif, antara lain bersifat korosif, dapat melukai tubuh, dan gas yang ditimbulkannya juga berbahaya bagi pernafasan.

Beruntungnya, pembersih dari bahan makanan ternyata juga dapat dipergunakan demi hasil setara dan efek negatif lebih minim. Untuk itu, cukup siapkan cuka dan baking soda, karena dalam urusan membersihkan kamar mandi pun keduanya sangat bermanfaat. Berbagai piranti di kamar mandi, dapat dibersihkan oleh keduanya.

Kloset

Hal pertama perlu dilakukan adalah membuat campuran cuka dan air. Masukkan campuran tersebut ke dalam botol spray. Semprotkan ke seluruh permukaan kloset.

Diamkan beberapa saat, kemudian lap dengan kain atau spons lembut. Sebagai sentuhan akhir, siram bagian dalam kloset dengan cairan anti bakteri. Anda juga bisa mengganti cairan anti bakteri ini dengan cairan pemutih pakaian, yang sudah dilarutkan dengan air.

Showerhead

Campurkan cuka dan air dan masukkan larutannya ke dalam kantong plastik. Kemudian, masukkan showerhead ke dalam kantong plastik tadi, lalu ikat ujungnya dengan karet gelang.

Diamkan selama kurang lebih satu jam. Kemudian buang air campuran cuka. Biarkan air mengalir dari shower selama beberapa detik untuk membilas.

Langkah terakhir, keringkan permukaan shower dengan kain lap lembut. Cara ini dapat membersihkan showerhead dari kerak dan kotoran yang menempel. Cara ini juga juga dapat menghilangkan kotoran yang menyumbat lubang keluarnya air pada shower .

Bathtub

Membersihkan bathtub secara teratur memang bertujuan agar bak mandi ini tidak berubah warna. Tapi, bagaimana jika ada noda membandel dan sulit dibersihkan?

Seperti beberapa tips sebelumnya, Anda bisa mengggunakan cuka dan baking soda. Untuk kegiatan membersihkan biasa, gunakan campuran cuka dan air yang disemprotkan ke permukaan bathtub. Untuk menghilangkan noda membandel, taburkan baking soda bubuk di atas noda.

Diamkan beberapa saat, kemudian campur dengan cuka, gosok dengan spons atau sikat halus. Terakhir, segera bilas bathtub dengan air dan keringkan memakai kain lap.

(Anissa Q. Aini)

Sumber : Ideaonline Editor : Latief

Bila suatu hari, Anda atau anggota keluarga sedang mengunyah permen karet dan tak sengaja jatuh di atas karpet, jangan langsung panik. Karena untuk membersihkannya tak sulit, cukup menggunakan perlengkapan sederhana di rumah Anda.Setelah permen karet terlepas, jangan lupa membersihkan karpet dari noda yang tertinggal. Pasalnya, permen karet mengandung gula yang dapat menimbulkan noda.

Nah, alat dan bahan yang Anda butuhkan adalah es batu, kantung plastik, pisau roti, handuk, dan sabun pencuci piring. Langkah pengerjaannya, masukkan es batu ke dalam plastik agar air tak membasahi karpet. Kemudian, letakkan plastik berisi air di atas permen karet yang menempel.

Diamkan selama kurang lebih lima menit sampai permen karet membeku. Setelah beku, ambil permen karet menggunakan pisau roti.

Selanjutnya, bersihkan noda bekas permen karet dengan handuk lembab dan sedikit sabun pencuci piring. Bersihkan sabun dengan handuk lembab, lalu keringkan dengan handuk bersih.

Selamat mencoba!

(Diski Parasayu/ Majalah IDEA)

Pria sering menempatkan pulpen di kantong kemeja saat bekerja. Tak heran jika kadang mereka pulang dengan rembesan tinta pulpen di kantung kemejanya. Noda tinta ini tergolong sulit untuk dihilangkan hanya dengan dicuci. Namun, jangan buru-buru menyingkirkan baju ini, karena ada cara mudah untuk menghilangkan noda tinta, sekalipun nodanya sudah kering.

1. Setelah terkena noda tinta, lapisi bagian bawah baju yang bernoda dengan kain bersih. Lapisan tambahan ini berfungsi untuk menghambat rembesan noda ini ke bagian lainnya.

2. Kemudian, oleskan gliserin (bisa didapatkan di apotek) dengan menggunakan kapas ke bagian yang terkena noda. Gosok gliserin dengan lembut ke baju agar noda ini hilang. Jika tidak menemukan gliserin, Anda juga bisa menggunakan hair spray yang disemprotkan ke bagian yang bernoda.

3. Siapkan air dalam mangkuk, dan beri beberapa tetes deterjen lembut. Kemudian gosok kain dengan menggunakan bantuan kapas yang sudah dicelup dengan air deterjen ini.

4. Setelah noda menghilang, cuci pakaian ini dengan menggunakan air dingin dan deterjen yang lembut, lalu keringkan. Sumber :Real Simple Editor : Dini

Menyisir rambut saja kurang bisa menjaga rambut Anda agar tetap tertata rapi. Kadang-kadang Anda membutuhkan hairspray untuk membuatnya tetap rapi hingga sore hari.

Namun, karena ingin semua bagian rambut terkena hairspray Anda seringkali menyemprotnya terlalu tinggi. Akibatnya, hairspray tak hanya mengenai rambut tapi juga mengenai tembok dan meninggalkan noda. Tetapi, ada cara jitu untuk mengatasinya.

Campur saja satu bagian alkohol, dua bagian air, dengan satu atau dua tetes cairan pencuci piring. Kocok campuran ini dalam botol dan semprotkan pada bagian yang terkena noda. Namun, beri jarak saat menyemprot agar cat tembok tak mudah mengelupas.

Diamkan selama satu menit, lalu semprotkan kembali. Kemudian seka dengan lap kering yang terbuat dari microfiber, kemudian bersihkan lagi dengan kain lembab."Alkohol bertindak sebagai pelarut untuk memecah residu minyak hairspray di dinding. Sedangkan cairan pencuci piring akan membersihkan noda dan kotoran yang tertinggal," ungkap Allen Rathey, President HousekeepingChannel.com.

Sumber :Real Simple Editor : Dini

Noda membandel di karpet Anda tentunya sangat menjengkelkan. Namun, jangan terburu-buru mencoba membersihkan noda membandel di karpet Anda.Hal pertama perlu Anda lakukan adalah mengenali terlebih dulu penyebab noda itu. Jika jenis noda berasal dari minuman beralkohol, Anda dapat menggunakan larutan deterjen.

Pertama-tama, kucek bagian karpet yang terpapar noda dengan larutan deterjen. Setelah itu, rendam spons dalam air bersih, peras hingga kering, kemudian usapkan pada noda untuk membilas larutan deterjen. Hindari penggunaan garam untuk membersihkan noda minuman beralkohol.

Lain cara jika karpet Anda terkena susu, teh, atau kopi, serap noda dengan kain bersih. Caranya, larutkan satu sendok makan cuka putih dengan satu cangkir air, kemudian tambahkan deterjen cair. Selanjutnya, bersihkan noda dengan larutan cuka putih tersebut.

Terakhir, gunakan air soda untuk membilas. Jangan terburu-buru mencoba membersihkan karpet Anda. Kenali dulu penyebabnya, lalu baru membersihkan dengan cara yang benar. Jangan sampai, usaha Anda justeru membuat karpet Anda semakin kotor dan rusak.

(Sumber: 101 Tip Membetulkan & Merawat Rumah)

Panci-panci yang terbuat dari stainless steel memang bisa membantu mempercepat proses memasak. Namun, proses pemanasan yang terus-menerus tanpa teknik merawat yang tepat akan menyebabkan panci berubah warna, dan memperlihatkan bercak-bercak hitam sisa asap yang menempel di bokong panci.Bercak-bercak hitam itu pasti membuat panci selalu terlihat kotor, dan membuat Anda risih memakainya. Jika memiliki masalah seperti ini, Anda tak perlu langsung membuang panci karena sisa abu yang menghitam itu masih bisa dihilangkan. Cara terbaik untuk menghilangkan noda tersebut tergantung pada materi pembuat panci. Untuk panci stainless steel, Anda bisa menggunakan cuka putih atau jus lemon.

Cuci panci dengan menggunakan cuka atau jus lemon, lalu gosok perlahan. Hindari merendamnya dalam cairan ini karena bisa membuat permukaannya berlubang. Setelah itu, cuci kembali panci ini dengan menggunakan sabun pencuci piring yang biasa digunakan. Setelah bersih, lap dengan kain bersih. Jangan membiarkan panci ini kering karena angin karena kombinasi air dan udara bisa menyebabkan karat.

Sumber :Martha Stewart Editor : Dini

Idealnya, Anda akan membersihkan noda darah pada kain atau bahan celana Anda pada saat noda darah tersebut masih basah. Ini umum dilakukan agar noda tersebut lebih mudah dibersihkan. Tapi, tak lantas noda darah itu lekas menghilang. Simak cara ampuhnya! - Jika darah masih segar dan membasahi celana Anda, rendamlah area kain atau celana Anda yang terkena noda tersebut dengan air dingin.

- Gosok noda darah tersebut dengan sabun batang, dan lakukan secara lembut. Untuk bahan kain berwarna terang, gosoklah dengan pemutih jenis hydrogen peroxide.

- Jika noda telah mengering, rendam ulang kain terkena noda tersebut dengan cara semula, lalu semprotkan dengan pembersih atau pemutih noda. Selanjutnya, biarkan beberapa saat bagian ternoda itu ke dalam rendaman.

- Usapkan sedikit cairan amoniak ke area terkena noda tadi dengan menggunakan kapas.

- Masukan kain ke dalam mesin cuci dan gunakan cairan deterjen yang biasa digunakan untuk mencuci pakaian seperti biasa. pastikan noda darah tadi sudah hilang sebelum Anda memasukkannya ke dalam pengering.

Selamat mencoba!

Sumber :www.realsimple.com Editor : Latief

Chef Haryo mengatakan Karakter masyarakat Indonesia dipengaruhi Timur Tengah, Cina dan Melayu. Kambing merupakan simbol karakter itu. Yang aneh, masyarakat Indonesia malah enggan masak kambing karena sulit menghilangkan baunya.

Chef yang kerap tampil di televisi ini, mengatakan menghilangkan bau daging kambing cukup mudah. Bahkan cara ini, bukan ditemukan pakar memasak melainkan para ibu rumah tangga.

Berikut Tipsnya :

1. Potong timun kecil-kecil lalu aduk berbarengan dengan daging. 

2. Proses mengaduk berlangsung kurang lebih lima hingga sepuluh menit. Namun, apabila masih belum hilang diaduk terus hingga aroma timunnya menjadi dominan. 

alternatif lain :

1. Jangan mengolah daging kambing setelah disembelih, sebab daging cenderung liat. Sebaiknya dagung kambing lebih dulu direbus dalam air mendidih dicampur kunyit dan jahe, ditambahkan daun salam, sereh dan lengkuas.

2. Trik lain, bungkus daging dengan daun pepaya atau membalur dengan parutan atau jus nanas selama kurang lebih 10 menit. Selanjutnya, daging dipotong dalam ukuran tidak terlalu besar.